Cara Menambahkan Nama Ayah di Akta Kelahiran, Ketahui Fungsi dan Syarat Menggantinya

AYOMEDAN.ID - Akta kelahiran memiliki fungsi yang sangat penting dan beragam. Lalu bagaimana cara menambahkan nama ayah di akta kelahiran?

Sebelum itu, mari simak fungsi akta kelahiran bagi setiap warga negara.

1. Sebagai bukti identitas dan kewarganegaraan
Akta kelahiran berisi informasi penting tentang identitas bayi yang baru lahir, seperti nama, tanggal lahir, dan tempat lahir. Selain itu, akta kelahiran juga mencantumkan informasi tentang orang tua bayi, yang dapat digunakan sebagai bukti kewarganegaraan dan hubungan keluarga.

2. Syarat administrasi
Akta kelahiran seringkali digunakan sebagai syarat administrasi untuk mengurus dokumen dan layanan publik lainnya, seperti pembuatan KTP, paspor, akta nikah, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Cara Mudah Membuat Surat Lamaran Kerja, agar Diterima di Perusahaan yang Anda Impikan

3. Penting untuk pendaftaran sekolah
Akta kelahiran juga sering diminta sebagai salah satu syarat pendaftaran sekolah, terutama di tingkat pendidikan formal seperti SD, SMP, dan SMA.

4. Penting untuk mendapatkan layanan kesehatan
Akta kelahiran dapat diminta oleh rumah sakit atau puskesmas sebagai syarat untuk mendapatkan layanan kesehatan dan vaksinasi.

5. Penting untuk warisan
Akta kelahiran juga dapat digunakan sebagai bukti hubungan keluarga dalam hal mendapatkan warisan atau hak atas harta milik keluarga.

Secara umum, akta kelahiran merupakan dokumen penting yang memiliki fungsi ganda, yakni sebagai identitas dan bukti administrasi, serta dapat digunakan dalam berbagai kepentingan kehidupan sehari-hari.

Oleh karena itu, sangat penting bagi setiap orang untuk memiliki akta kelahiran yang sah dan terdaftar di catatan sipil.

Baca Juga: Cara Mudah Cek KTP yang Sudah Terdaftar di Disdukcapil

Syarat menambahkan nama ayah di akta kelahiran

Sebelum mengetahui cara menambahkan nama ayah di akta kelahiran, berikut ini syarat-syarat yang harus dikumpulkan:

Syarat menambahkan nama ayah di akta kelahiran dapat berbeda-beda tergantung pada daerah dan kebijakan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) setempat. Namun, secara umum, syarat yang dibutuhkan antara lain: