Saat Menjabat Shinzo Abe Bawa Perubahan Besar buat Jepang, Salah Satunya Periwisata Halal

AYOMEDAN.ID -- Aksi penembakan terhadap mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, mengejutkan banyak pihak.

Shinzo Abe merupakan sosok penting yang membawa banyak perubahan bagi Jepang.

Salah satu perubahan yang dilakukannya yaitu dengan menerapkan strategi ekonomi bernama Abenomics.

Bidang pariwisata menjadi salah satu yang berhasil dikelolanya. Awalnya, Abe menetapkan target untuk menarik 20 juta wisatawan setiap tahun pada tahun 2020. Namun, jumlah tersebut diubah menjadi 30 juta karena adanya peningkatan wisatawan.

Baca Juga: Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe Ditembak Saat Kampanye, Ini Kronologinya

Salah satu upaya untuk mencapai target itu adalah mendorong pariwisata halal.

Organisasi Pariwisata Nasional Jepang menyebutkan pada akhir Oktober 2015, jumlah wisatawan Malaysia telah meningkat 18,2 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Lonjakan tersebut juga datang dari wisatawan Indonesia 30,8 persen.

Jika dihitung, sekitar 270 ribu orang Malaysia dan kurang dari 200 ribu orang Indonesia mengujungi Jepang.

Kehadiran para turis tersebut didukung pemerintah dan bisnis lokal Jepang dalam berbagai hal.

Misal, Perfektur Aichi yang menerbitkan Buku Pegangan Perhotelan Muslim berbahasa Jepang. Buku tersebut mengajari orang Jepang cara berperilaku saat pelanggan Muslim datang ke toko mereka.

Beberapa biro perjalanan Jepang juga mulai menawarkan paket khusus untuk wisatawan Muslim.

Baca Juga: Penembak Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe Ternyata Bekas Anggota Pasukan Bela Diri

Selain itu, untuk menarik wisatawan Muslim pada pemerintahan Abe juga didirikan banyak ruang sholat di berbagai tempat publik, seperti stasiun dan bandara.