Pelaku Pembunuhan di Becakayu Alami Trauma Masa Kecil Karena Sering Dipukuli Orang Tuanya

AYOMEDAN.ID—Polisi bergerak cepat mengungkap pelau pembunuhan wanita yang jasadnya dibuang di kolong Tol Becakayu. Penyelidikan dan pemeriksaan mengerucut pada penangkapan seorang pria berinisial R (36 tahun) yang juga masih teman korban.

Setelah ditangkap, polisi melakukan serangkaian pemriksaan terhadap pelaku salah satunya pemeriksaan psikologis.

Baca Juga: Menkes: Obat Gagal Ginjal Akut Sudah Datang di Indonesia

Berdasarkan pemeriksaan psikologis, pelaku pembunuhan wanita di Becakayu diketahui mengalami trauma masa kecil.

"Hasil sementara pemeriksaan baru disampaikan kepada kami bahwa pelaku mempunyai trauma masa kecil," ujar Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi, Minggu (23/10/2022).

Baca Juga: BPOM Rilis Daftar 133 Obat Sirup Aman Bebas Risiko Cemaran Etilen Glikol dan Dietilen Glikol

Ia menyebutkan, trauma masa kecil disebabkan sering mendapat perlakuan kasar hingga kekerasan fisik dari orang tuanya.

"Karena sering dipukuli oleh orang tuanya, pelaku memiliki emosi yang meledak-meledak," sambungnya.

Kendati begitu, Hengki menyebut penangkapkan terduga pelaku berinisial R dilakukan oleh Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya di daerah Pondok Gede, Bekasi.

Baca Juga: Hati-hati! Vishing Penipuan Digital Siap Kuras Rekening

"Laki-laki inisial R diamankan di Pondok Gede siang tadi," ujarnya.