Yasbin Buka Program Beasiswa Calon Guru 2022, Simak Syarat dan Tahapan Pendaftarannya

AYOMEDAN.ID -- Kabar baik bagi siswa kelas 12 yang telah lulus seleksi PTN 2022. Yayasan Bisa Insan Negeri (Yasbin) membuka program beasiswa bagi calon guru tahun 2022.

Ketua Pembina Yayasan Bina Insan Negeri, Saeful Arif kepada Ayomedan.id, Sabtu, 24 September 2022 menjelaskan, beasiswa keguruan 2022 ini sudah memasuki tahun ketiga.

Program beasiswa keguruan dari Yasbin pada 2022 ini, diperuntukkan bagi mahasiswa dan mahasiswi jurusan keguruan.

Baca Juga: Pemko Medan Mulai Salurkan BLT BBM Mulai Oktober 2022

Bagi yang sedang mencari informasi beasiswa kuliah, bisa mecoba program beasiswa dari Yasbin.

Namun demikian, program beasiswa ini hanya tersedia di beberapa daerah saja, yakni Banda Aceh, Medan, dan Pekanbaru.

"Jadi, beasiswa ini bagi siswa SMA/MA/SMK/Sederajat yang telah lulus di PTN 2022 di Universitas Syiah Kuala, UIN Ar-Raniry, Universitas Negeri Medan, UIN Sumatera Utara, Universitas Riau dan UIN Sultan Syarif Kasim II" terang Saeful Arif.

Sekilas tentang Program Beasiswa Yasbin 2022

Beasiswa Keguruan Yasbin 2022 adalah program beasiswa yang diselenggarakan oleh Yayasan Bina Insan Negeri, untuk memfasilitasi siswa-siswi terbaik bangsa yang bercita-cita mengabdikan diri dibidang pendidikan khususnya bagi mereka yang bercita-cita menjadi seorang guru, yang diterima di Perguruan Tinggi.

Tahun ini adalah penyelenggaraan ketiga setelah pelaksanaan program pertama yang dilaksanakan pada tahun 2020 yang lalu.

Yayasan Bina Insan Negeri menyelenggarakan program pembinaan untuk mencetak calon guru yang berkualitas, berdedikasi tinggi, beriman dan bertaqwa, menguasai ilmu pengetahuan, berakhlakul karimah, serta menjunjung tinggi semangat toleransi.

Selama proses perkuliahan, mahasiswa penerima beasiswa keguruan Yasbin akan mendapatkan fasilitas tempat tinggal, uang pembinaan serta beberapa program pengembangan diri diantaranya pembangunan karakter, pelatihan Bahasa Inggris, seminar motivasi, workshop, dan seminar karir untuk menunjang penerima beasiswa supaya bisa langsung mengamalkan ilmu yang didapatkan pasca lulus dari Perguruan Tinggi.

Selama masa perkuliahan penerima beasiswa diharapkan memiliki siswa-siswa binaan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dan melatih softskill supaya ketika sudah lulus, mahasiswa memiliki banyak pengalaman kepengajaran dan siap untuk mengajar atau bekerja di institusi pendidikan pada level yang lebih tinggi.

Baca Juga: Polisi Bakal Terbitkan SIM Khusus Motor 250 cc