Agenda FGD Menpora Minus Pendukung Erick Thohir, KPK Diminta Awasi Calon Pejabat PSSI

KPK diminta mengawasi agenda yang digelar calon pejabat PSSI. Dikhawatirkan KLB PSSI diwarnai money politic.

AYOMEDAN.ID - Save Our Soccer menyoroti rencana pelaksanaan Kongres Luar Biasa Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (KLB PSSI).

Agenda KLB PSSI sendiri menentukan ketua umum PSSI yang baru, begitu juga dengan kepengurusan dan anggota komite eksekutif (exco) ke depannya.

KLB PSSI akan dilaksanakan beberapa hari lagi pada bulan Februari atau tepatnya pada Kamis, 16 Februari mendatang.

Baca Juga: Sepak Bola Indonesia Dinilai Suram karena PSSI, SOS Minta Tolong ke Jokowi

Koordinator Save Our Soccer Akmal Marhali mengatakan suasana menjelang agenda tersebut mulai memanas.

Sejumlah sosok terlihat sudah melakukan manuver, terutama mereka yang mengarah jabatan ketua umum dan wakil ketua umum PSSI.

"Utamanya, calon ketua umum dan wakil ketua umum PSSI yang notabene pejabat negara," kata Akmal dilansir dari Instagramnya @akmalmarhali, Selasa, 31 Januari 2023.

Akmal mengatakan, terdapat empat pejabat negara yang turun gunung mengikuti kontestasi pemilihan jabatan pada federasi sepak bola Indonesia.

Baca Juga: Pencalonan Ketum PSSI Erick Thohir Didukung Yunus Nusi dkk, Nyali Menteri BUMN Dipertanyakan

Mulai dari Ketua DPD La Nyalla Mattalitti, kemudian Menteri BUMN Erick Thohir, Menpora Zainudin Amali, dan Wali Mendagri Jhon Wempi Witepo.

"Erick misalnya sudah mengumpulkan sejumlah voter di Hotel Pullman, Jakarta yang digalang tim suksesnya Iwan Budianto, Yunus Nusi, Juni Rachman, Pieter Tanuri, Ferry Paulus," kata dia.

Pada agenda tersebut, sejumlah voter dari pulau Sumatera disebut Akmal, diberikan akomodasi dan transportasi.

Sementara hingga Rabu, 1 Februari 2023 nanti, giliran Zainudin Amali yang mengumpulkan 19 voter dari Palembang dengan agenda FGD Inpres Nomor 3 Tahun 2019.