AYOMEDAN.ID -- Empat anak diketahui kabur dari Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Medan, saat pelaksanaan sholat subuh, Jumat, 21 Oktober 2022.
Keempat anak tersebut melarikan diri melalui tembok LPKA Medan dengan menggunakan meja dan kursi.
Diketahui keempat anak yang melarikan diri dari LPKA Medan tersebut berinisial SA, AF, FL, dan BS.
Baca Juga: Merasa Difitnah, Rizky Billar Bakal Laporkan TIga Orang Ini, Siapa Saja Mereka?
"Mereka memanjat tembok LPKA dengan meja dan kursi, dan kemudian melompat keluar. Ada satu yang ke arah barat yang berbatasan langsung dengan Rumah Penyimpanan Benda Sitaan dan Barang Rampasan Negara (Rupbasan) Kelas I Medan, dan yang lainnya ke arah timur. Tentu yang ke rupbasan dapat langsung kami amankan," kata Kelapa LPKA Medan, Tri Wahyudi dalam keterangannya yang dikutip pada Minggu, 23 Oktober 2022.
Tri mengungkapkan setelah diketahui ada anak yang melarikan diri, pihaknya langsung membentuk tim untuk melakukan pengejaran.
Hasilnya, dalam kurun waktu kurang dari 24 jam ketiga Anak yang lain akhirnya kembali ke LPKA Medan.
Tri mengatakan, salah satu diantara anak yang kabur tersebut diantarakan kembali oleh orang tuanya ke LPKA Medan.
Baca Juga: Info Loker Perusahaan Logistik untuk Lulusan SMK Sederajat, Kirim Lamaran Segera
“Begitu tim terbentuk, kami langsung berupaya mengejar ketiga Anak tersebut. Ada satu yang diantar kedua orang tuanya kembali, sedangkan dua lainnya ditemukan di bawah jembatan layang jalan tol yang berjarak delapan kilometer dari LPKA,” ungkap Tri, seperti dikutip dari Republika.co.id.
Setelah kembali ke LPKA, pemeriksaan medis dan pemberian asupan makan langsung dilakukan kepada Anak yang melarikan diri. Terlebih terdapat Anak yang mengalami cidera setelah lompat dari tembok LPKA.
“Secara umum semua Anak yang melarikan diri dalam kondisi sehat dan terus di bawah pengawasan kami. Kami memastikan seluruh kesehatan mereka pulih untuk nantinya kami periksa dan tentu tetap kami berikan hukuman disiplin sesuai peraturan yang berlaku,” ujar Tri.
Pascakejadian ini, jajaran LPKA Medan langsung memeriksa dan melakukan sterilisasi area sekitar blok hunian serta penguatan pengawasan dan kewaspadaan atas gangguan keamanan dan ketertiban.