Wagub DKI Bubarkan Citayam Fashion Week, Ini Pesan yang Disampaikannya

photo author
- Minggu, 24 Juli 2022 | 14:20 WIB
Wagub DKI Jakarta ingatkan pengunjung Citayam Fashion Week bubar jam 22.00 WIB. (Istimewa)
Wagub DKI Jakarta ingatkan pengunjung Citayam Fashion Week bubar jam 22.00 WIB. (Istimewa)

 

AYOMEDAN.ID -- Fenomena yang sedang tren di Jakarta yakni Citayam Fashion Week, masih jadi perbincangan.

Kegiatan yang semula hanya ajang anak muda nongkrong di kawasan Dukuh Atas yang dikenal dengan remaja SCBD (Sudirman, Citayam, Bojonggede, Depok), kini berkembang menjadi ajang peragaan busana yang disebut Citayam Fashion Week.

Pengunjungnya pun kini semakin banyak, rata-rata mereka adalah para pelajar SMP dan SMA, bahkan ada juga yang masih Sekolah Dasar.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Mulai Pantau Citayam Fashion Week, Ini AlasannyaBaca Juga: Polda Metro Jaya Mulai Pantau Citayam Fashion Week, Ini Alasannya

Para pengunjung Citayam Fashion Week pun dibatasi waktu berkumpulnya, maksimal pukul 22.00 WIB.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria yang datang ke lokasi meminta para anak-anak yang berkumpul di acara Citayam Fashion Week, membubarkan diri pada pukul 22.00 WIB, kemarin.

Menurutnya, hal itu untuk membiasakan disiplin waktu, mengingat hampir semuanya masih pelajar SD, SMP, hingga SMA.

“Sebelum pukul 22.00 WIB sebaiknya sudah di rumah. Ini bagian untuk mencegah kekerasan, pelecehan terhadap anak. Karena angka kekerasan meningkat, prostitusi daring juga meningkat,” kata Riza di akun instagramnya, dikutip Minggu, 24 Juli 2022.

Dia menambahkan, pihaknya akan terus mencarikan tempat lain bagi anak-anak yang ingin melakukan fashion week, agar tidak dilakukan di zebra cross Dukuh Atas. Utamanya, saat ada hak pejalan kaki atau pengguna jalan raya lain yang juga terhalang kebebasannya.

“Semoga seluruh anak-anak kita mulia akhlaknya, peduli sesama dan lingkungan, serta berprestasi di bidang yang mereka cintai,” jelasnya.

Dikutip dari Republika.co.id, Ahmad Riza Patria mengatakan, pihaknya memang mendukung kreatifitas berekspresi anak-anak dengan melakukan fashion show di Dukuh Atas, Jakarta Pusat.

Namun demikian, seperti disampaikan pihak kepolisian, kata dia, akan lebih baik jika acara tersebut tidak dilakukan di jalanan atau zebra cross.

“Zebra cross itu digunakan untuk menyebrang, bukan untuk kegiatan lain. Begitu juga hal ini tentu kami akan coba tempat yang terbaik untuk anak-anak kita kalau ingin terus melaksanakan fashion week tersebut,” kata Riza.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Arman

Sumber: Republika.co.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X