Setelah Mengotopsi Jenazah Brigadir J, Komnas HAM akan Panggil Tim Dokter

AYOMEDAN.ID--Komnas HAM akan memanggil dokter pengotopsi jenazah Brigadir J. pemanggilan ini terkait penyelesaian kasus baku tembak di rumah Kadiv Propam nonaktif Irjen Pol. Ferdy Sambo.

Pihak keluarga sendiri meminta outopsi ulang terhadap jenazah Brigadir J. Kasus baku tembak antar anggota polisi di rumah jenderal ini menjadi perhatian publik. Karena diduga banyak terjadi kejanggalan di dalamnya.

Terakhir, pihak TNI menawarkan diri untuk membantu proses pengungkapan kematian Brigadir J. Hal ini diungkapkan langsung oleh Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Baca Juga: Seribu Lebih Anak Terima Remisi pada Peringatan Hari Anak Nasional 2022

Melansir dari republika.co.id, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) akan memanggil dokter yang melakukan otopsi terhadap Brigadir J. Hal itu dilakukan untuk mendukung proses penyelidikan Komnas HAM.

Komisioner Bidang Pemantauan & Penyelidikan Komnas HAM, Choirul Anam mengatakan timnya terus mendalami temuan luka di tubuh Brigadir J guna mengetahui penyebab dan waktu kejadian. Komnas HAM pun telah meminta masukan dokter forensik.

Ia menegaskan setelah mendapatkan pandangan dari dokter forensik, Komnas HAM akan meminta keterangan dokter pengotopsi Brigadir J. Materi yang diperoleh Komnas HAM selama ini akan dijadikan bahan yang ditanyakan kepada dokter itu.

Baca Juga: Sopir Angkutan umum di Aceh Lecehkan Penumpang Remaja