nasional

Soal Tudingan Upaya Kudeta Iwan Bule: Sekjen PSSI Harus Dipecat

Jumat, 30 Desember 2022 | 14:05 WIB
Soal Tudingan Upaya Kudeta Iwan Bule: Sekjen PSSI Harus Dipecat (pssi.org)

AYOMEDAN.ID - Kabar tak sedap berembus di kepengurusan PSSI. Sang ketua umum, Mochamad Iriawan disebut akan dikudeta dati jabatannya.

Rumor ini disampaikan oleh pengamat sepak bola sekaligus Koordinator Save Our Soccer Akmal Marhali. Dia blak-blakan soal upaya kudeta sang ketua yang akrab disapa Iwan Bule.

"Sekjen Yunus Nusi, Anggota Exco, Juni Rachman, dan Direktur PT Liga Indonesia Baru (LIB). Mereka mau mengkudeta Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan," kata Akmal, Kamis, 29 Desember 2022, lewat Instagramnya.

Baca Juga: Badan Kepegawaian Negara BKN Buka 286 Formasi PPPK Tenaga Teknis 2022, Berikut Alokasi Rinciannya

Akmal mengatakan, upaya kudeta tersebut coba dilakukan usai laga Indonesia kontra Kamboja pada Piala AFF 2022 match 1 babak penyisihan grup, pada Jumat, 23 Desember 2022.

Pada hari itu, Yunus dan Juni mengumpulkan sejumlah voters PSSI di FC Senayan. Sementara Ferry menghubungi sejumlah voters melalui sambungan telepon.

Adapun tujuannya dengan mengarahkan para voters untuk memilih Menteri BUMN Erick Thohir sebagai ketua selanjutnya. Namun praktik "busuk" lainnya dilakukan para terduga oknum.

Baca Juga: Ini Alasan MUI Sumut Haramkan 'Manusia Silver'

Mereka antara lain menjual nama Presiden Joko Widodo dengan menyebut bahwa pemilihan Erick merupakan permintaan dari istana negara.

Hal lainnya menurut Akmat adalah komposisi exco saat Erick menjabat, di mana Yunus dan Juni akan menjadi wakil ketua.

Dipilih pula anggota exco, antara lain Ferry Paulus, Arya Sinulingga, Amir Burhanuddin, John Wempi Wetipo.

Menurut Akmal upaya ketiganya menggalang suara sudah membubuhkan hasil signifikan, di mana 69 voters sudah siap mendukung.

Baca Juga: Upaya 'Sikut' Iwan Bule dari PSSI Kumpulkan 69 Suara, Erick Thohir Dipastikan Menang? 

"Total, yang mendukung sejauh ini sudah 69 suara. Manuver yang dilakukan oleh sejumlah pejabat di PSSI dan LIB ini sungguh tidak sehat," kata Akmal.

Halaman:

Tags

Terkini