Padahal Iwan Bule Mau Lengser, Akmal Marhali: Mau Dikudeta Sekjen PSSI dkk

photo author
- Jumat, 30 Desember 2022 | 11:07 WIB
Padahal Iwan Bule Mau Lengser, Akmal Marhali: Mau Dikudeta Sekjen PSSI dkk (Instagram..com/@mochamadiriawan84)
Padahal Iwan Bule Mau Lengser, Akmal Marhali: Mau Dikudeta Sekjen PSSI dkk (Instagram..com/@mochamadiriawan84)

AYOMEDAN.ID - Kabar mengejutkan disampaikan Koordinator Save Our Soccer yang juga pernah menjabat sebagai anggota TGIPF Kanjuruhan, Akmal Marhali.

Kabar ini terkait rencana kudeta terhadap Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan. Padahal Iwan Bule, sapaan Iriawan, sejatinya masa jabatannya segera habis, sehubungan dengan KLB PSSI.

Dugaan ini Akmal sampaikan secara terbuka melalui media sosial Instagramnya, @akmalmarhali20, pada Kamis, 29 Desember 2022.

Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Bertajuk Syukur atas Nikmat Selama Setahun, di Jumat Terakhir Tahun 2022

"Di tengah para pemain Timnas Indonesia sedang fokus meraih prestasi terbaik di AFF Mitsubishi Electric Cup 2022, sejumlah oportunis di PSSI melakukan gerilya bawah tanah untuk mengamankan jabatan," kata Akmal.

Ironis, ujar Akmal, yang mencoba menguasai tampuk jabatan tersebut adalah pejabat PSSI sendiri. Akmal menyebut Yunus Nusi hingga Direktur PT LIB.

"Sekjen Yunus Nusi, Anggota Exco, Juni Rachman, dan Direktur PT Liga Indonesia Baru (LIB). Mereka mau mengkudeta Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan," kata dia.

Baca Juga: Klasemen Piala AFF 2022 dan Jadwal Laga Terakhir Timnas Indonesia

Menurut Akmal, Yunus Nusi dan Juni Rachman mengumpulkan voters di FX Senayan usai laga Indonesia melawan Kamboja, pada Jumat, 23 Desember 2022.

Mereka disebut mengarahkan untuk mendukung Erick Thohir dengan "menjual" nama Presiden Jokowi. Sementara Ferry Paulus bergerilya melalui telepon ke sejumlah voter dengan menekankan untuk mendukung Erick Thohir yang katanya permintaan dari Istana Negara.

"Sungguh, gerakan yang tidak bermoral dan beretika. Apalagi sampai menjual nama Presiden Joko Widodo hanya untuk mengamankan jabatan," ujar Akmal.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ananda Muhammad Firdaus

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X