AYOMEDAN.ID--Kasus baku tembak antar anggota polisi di rumah Kadiv Propam Polri nonaktif Irjen Pol. Ferdy Sambo terus bergulir dan satu-persatu tabir yang awalnya tertutup rapat mulai terkuak.
Terakhir adalah video autopsi jenazah Brigadir J yang sempat beredar di internet menuai beragam reaksi dan komentar dari warganet. Kebanyakan mereka merasa ngeri, karena banyak luka di tubuh Brigadir J.
Melansir dari pikiran-rakyat.com, warganet terus menghujani kolom komentar dengan mengungkapkan kengerian atas kondisi jasad Brigadir J.
Baca Juga: Edy Rahmayadi Optimis Pakpak Bharat Bisa Jadi Produsen Jagung Utama di Sumut
Sebuah video beredar di media sosial memperlihatkan jasad Brigadir J yang telah terbujur kaku di peti mati. Video yang dibagikan pada Rabu, 20 Juli 2022 tersebut menunjukkan proses 'pembongkaran' jenazah Brigadir J.
Dalam rekaman berdurasi 2 menit 20 detik itu, terdengar juga suara pria dan wanita yang membicarakan tentang luka di tubuh pria berusia 27 tahun tersebut.
Mereka kemudian membuka kemeja yang dikenakan jenazah Brigadir J, dan terpampang luka sayatan memanjang.
Baca Juga: Temui Warga, Edy Rahmyadi Terabas Jalur Sulit Hingga Isoma di Tepi Sungai
Luka sayatan yang dijahit tersebut terlihat dari arah dada hingga bawah perut Birgadir J. Akan tetapi, dalam rekaman disebutkan bahwa luka sayatan itu merupakan bekas autopsi jenazah.
"Bekas autopsi ini," ucap seorang pria.
Selain sayatan memanjang, terlihat juga ada bekas tembak di tubuh Brigadir J. Bahkan, pergelangan tangan sebelah kiri Brigadir J bolong entah karena peluru atau ada penyebab lain.
"Cuma itu bekas tembak?," ucap pria lainnya.
Baca Juga: Drainase di Jalan Letda Sujono Medan Dinormalisasi
"Di tangannya juga ada, bolong," ujar wanita menimpali.