Bukan Lagi Bansos, Insentif Kartu Prakerja Gelombang 48 Cuma untuk Pengganti Transportasi Peserta

AYOMEDAN.ID - Kartu Prakerja Gelombang 48 secara resmi sudah dibuka pada Jumat, 17 Februari 2023.

Pembukaan Kartu Prakerja Gelombang 48 juga menjadi pembuka program Prakerja di tahun 2023.

Namun yang membedakan program adalah tidak dibuka dengan menggunakan skema bansos seperti dahulu. Hal ini ditegaskan oleh Ketua Komite Cipta Kerja Airlangga Hartarto.

Seperti diketahui, pembukaan program pada tahun 2023 menggunakan skema normal yang mana mengubah keberlanjutan program.

Baca Juga: Tugas Erick Thohir Bersih-bersih Oknum Pengaturan Skor, PSSI Diminta dari Sponsor Persikabo 1973

Jika dahulu, program pelatihan hanya online. Namun kali ini dipadupadankan dengan pelatihan offline.

Selain itu biaya pelatihan lebih tinggi karena tujuan awal dari diadakan program Prakerja untuk meningkatkan kemampuan kerja para angkatan kerja di Indonesia.

"Bedanya kalau sekarang offline (pelatihan), kemarin, kan, online semuanya. Sekarang offline," kata Airlangga, Minggu, 19 Februari 2023, menyadur keterangan video di Instagram @prakerja.go.id.

Menurut Airlangga, ketika pelatihan dibuat dengan format offline maka orientasinya untuk retraining dan reskilling.

"Artinya biaya pendidikan akan lebih tinggi dan tidak ada bansos lagi," kata dia.

Baca Juga: Sepakat dengan FIFA, Erick Thohir Ancam Oknum Pengaturan Skor dengan Penjara Seumur Hidup

Airlangga juga mengatakan bahwa insentif yang diberikan untuk sekedar mengganti transportasi untuk para peserta pelatihan offline.

"Yang ada insentif untuk ganti transpor dan pendidikannya antara Rp3-Rp3,5 juta," katanya.

Dengan meningkatnya biaya pelatihan juga, maka durasi pelatihan lebih lama. "Yaitu 15 jam. Namun pelatihannya adalah fisik (tatap muka)," katanya.