AYOMEDAN.ID - Kartu Prakerja Gelombang 48 menjadi gelombang pembuka pada program Kartu Prakerja tahun 2023.
Kartu Prakerja berlanjut pada 2023 setelah pemerintah mengevaluasi program selama pandemi Covid-19 atau setelah berjalan kurang lebih selama tiga tahun lamanya.
Namun berlanjutnya program Prakerja dengan disertai pembukaan Kartu Prakerja Gelombang 48 sebagai pembuka, tidak akan menggunakan skema seperti dulu.
Skema dimaksud adalah semi bantuan sosial, sehingga terdapat penyesuain di dalamnya. Misalnya insentif yang besar sampai Rp2,4 juta untuk setiap peserta.
Baca Juga: Liga 2 Tidak Dilanjut? BRI Liga 1 Terancam Tanpa Degradasi
Sementara pada pembukaan program pada tahun 2023 akan menggunakan skema normal. Sebenarnya skema ini yang dicanangkan sebelum pandemi Covid-19 datang.
Adapun perbedaannya adalah dari alokasi dananya yang mana lebih besar untuk pelatihan sampai Rp3,5 juta.
Hal ini dikarenakan tujuan awal program Prakerja adalah untuk meningkatkan kompetensi atau kemampuan kerja angkatan kerja di Indonesia.
Meski insentif lebih kecil, namun karena biaya pelatihan yang lebih besar membawa keuntungan lebih bagi para pesertanya.
Baca Juga: Inilah 5 Universitas Terbaik di Kota Medan Versi UniRank 2022, Bisa Menjadi Pilihan Tempat Kuliah
Misalnya, peserta bisa mengikuti pelatihan lebih banyak dan dapat mengantongi sertifikat kompetensi lebih banyak pula.
Karena itu, kesempatan kerja atau menjadi profesional di bidang tertentu lebih tinggi dibanding program Prakerja dengan format dulu.
Bagi Anda yang tertarik dengan Kartu Prakerja Gelombang 48 bisa melihat syarat pendaftaran sebagai berikut:
- WNI berusia 18 tahun ke atas.