AYOMEDAN.ID—Publik dibuat gempar oleh seorang wanita yang mengaku sebagai asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo. Wanita tersebut mengaku, di rumah Ferdy Sambo ada ruang penyiksaan.
Dengan lantang dan yakin wanita ini menjelaskan secara rinci letak ruang penyiksaan di rumah Ferdy Sambo. Tidak hanya itu, ia juga menunjukkan letak kunci ruang penyiksaan yang tidak diketahui orang lain.
Rekaman video pernyataan wanita ini tersebar luas di media sosial. Hingga menuai beragam reaksi dari netizen.
Baca Juga: Download Naskah Khutbah Jumat Singkat Format PDF, Bisa Langsung Diprint
Melansir dari www.pikiran-rakyat.com Polri akhirnya menanggapi soal video viral pengakuan seorang wanita diduga pernah menjadi asisten rumah tangga (ART) mantan Kadiv Propam Irjen Pol. Ferdy Sambo.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo menegaskan bahwa tidak ada pintu rahasia di rumah dinas Ferdy Sambo seperti yang dinarasikan dalam video viral tersebut.
“Enggak ada (pintu rahasia) di rumah Sambo,” kata Dedi.
Baca Juga: Menangis Baik untuk Kesehatan Tubuh dan Pikiran
Jenderal bintang 2 itu juga menegaskan bahwa informasi yang disampaikan dalam video tersebut terkait organ Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J) ditaruh di pintu rahasia di rumah dinas Ferdy Sambo sebagai video hoaks, atau kabar bohong.
“Ah enggak lah, hoaks lah itu,” ujar Dedi.
Menurut Dedi, fakta terkait kondisi tubuh dan organ Brigadir J sudah sesuai dengan yang disampaikan oleh Kedokteran Forensik setelah dilakukan autopsi ulang beberapa waktu lalu.
“Hoaks lah itu, kan (penjelasan terkait organ) sudah disampaikan oleh dokter forensik,” ujar Dedi, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada 7 September 2022.
Baca Juga: Setelah Data Simcard, Kini 150 Juta Data Penduduk dari KPU Diduga Bocor
Wanita bernama Susi yang mengaku sebagai ART keluarga Ferdy Sambo mengatakan Brigadir J sebelum ditembak tubuhnya diikat terlebih dahulu oleh Ferdy Sambo.