nasional

Fakta Baru Terungkap dalam Rekonstruksi Pembunuhan Purnawirawan TNI, Polisi Temuka Unsur Perencanaan

Senin, 5 September 2022 | 18:53 WIB
Polisi menggelar rekonstruksi pembunuhan sadis terhadap Purnawirawan TNI, Muhammad Mubin (63), di Kabupaten Bandung Barat. (Ayobandung.com/Restu Nugraha)

Ibrahim mengatakan, pada awal kasus terungkap tersangka mengatakan tengah memasak nasi goreng. Setelah didalami dan rekontruksi, hal itu tidak ada.

"Kenyataannya apalagi setelah rekonstruksi kita lihat tidak ada fakta tersebut di mana tersangka langsung dari atas lantai dua turun ke bawah dengan berbekal pisau di dalam kantong, kemudian langsung keluar," katanya.

Tersangka berbohong bahwa senjata tajam yang digunakan adalah pisau dapur. Setelah dicek tidak terdapat darah pada pisau dapur sebut.

"Ternyata, pisau tersebut bukan pisau yang sebenarnya, akhirnya penyidik mendapatkan kembali pisau yang kedua dan dilakukan penyitaan terhadap pisau tersebut," katanya.

Selanjutnya, tersangka mengatakan korban sempat memukul dan meludah, sementara hasil pendalaman dan kontruksi tidak terdapat fakta tersebut. Polisi hanya melihat ada perdebatan. Namun, polisi tidak akan melakukan tes kejiwaan kepada tersangka.

Baca Juga: Profil Muhammad Mubin Purnawirawan TNI Korban Penganiayaan, Ternyata Teman Seangkatan Gatot Nurmantyo

"Tidak perlu karena memang tidak menunjukkan adanya tanda-tanda kelainan jiwa, jadi memang tidak perlu disampaikan," katanya.

Untuk motif sendiri, Ibrahim mengatakan, peristiwa pembunuhan saat terjadi tidak memiliki latar belakang dendam. Aksi yang dilakukan karena merasa kesal.

"Memang kejadian yang terjadi itu adalah kondisi yang terjadi pada saat itu ya, jadi tidak ada latar belakang adanya dendam, tapi memang indikasi yang dilakukan oleh tersangka ini memang aksi yang dilakukan karena merasa kesal, jadi rasa kesalnya akhirnya terjadi kejadian itu," katanya.

Halaman:

Tags

Terkini