nasional

Jadi Korban Penipuan di Kamboja, 60 WNi Disekap, 55 Orang Dibebaskan 5 Lainnya Dalam Proses

Sabtu, 30 Juli 2022 | 22:38 WIB
Kronologi 60 WNI Jadi Korban Penipuan Kerja dan Penyekapan (Ilustrasi/PR)

Retno mengatakan, setelah 55 WNI dievakuasi ke lokasi aman, pihak kepolisian Kamboja dan didampingi oleh tim Kedutaan Besar (KBRI) Phnom Penh akan melakukan BAP untuk bahan penyelidikan lebih lanjut. Selanjutnya para WNI akan diserahterimakan kepada KBRI Phnom Penh dan akan dipindahkan dari Sihanoukville ke Phnom Penh.

Baca Juga: PSMS Medan Juarai 'Gubsu Edy Rahmayadi Cup 2022', Edy Rahmayadi: Bekal Awal Bermain di Liga 2

Retno melanjutkan langkah berikutnya adalah melakukan wawancara berdasarkan screening indikasi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan selanjutnya akan direpatriasi ke Indonesia.

Insiden penipuan ini merupakan masalah yang berulang. Oleh karenanya pemerintah masih harus bekerja keras untuk mencegah agar kejadian serupa tidak lagi terjadi di masa mendatang.

Kasus penipuan kerja di luar negeri bermodus online scam ini terus berulang sejak 2021. Ratusan WNI sudah diselamatkan dan dipulangkan, namun kasus serupa terus berulang dengan jumlah yang meningkat.

"Sekali lagi, langkah pencegahan harus dilakukan secara serius. Kita harus tangani masalah ini dari dan sampai akarnya. Perlu penegakan hukum yang tegas, saya ulangi, perlu penegakan hukum secara tegas, terhadap para perekrut di dalam negeri," katanya.

Baca Juga: BRI Liga 1 Pekan Kedua: Arema FC Taklukan PSIS Semarang di Kanjuruhan 2-1

Retno juga menegaskan, bahwa kesadaran masyarakat mengenai modus-modus penipuan perlu diintensifkan dan kerja sama lintas-negara perlu terus didorong. Dalam upaya lebih untuk mencegah hal ini terjadi, terlebih di Kamboja, Menlu Retno meminta untuk pertemuan khusus di sela ASEAN Ministerial Meeting di Phnom Penh.

Hal ini pun sudah tersampaikan oleh pihak Kamboja. Menlu Kamboja juga telah menyampaikan kesediaan untuk memfasilitasi pertemuan.

"Baru beberapa menit yang lalu, diperoleh konfirmasi bahwa pertemuan saya dengan Commissioner General, seperti Kapolri kalau di Indonesia, akan dilakukan pada tanggal 2 Agustus pagi di Markas Besar Kepolisian Kamboja di Phnom Penh," tukasnya.

Baca Juga: Bacaan Niat Sholat Tahajud Lengkap dengan Waktu dan Keutamaannya

Halaman:

Tags

Terkini