AYOMEDAN.ID -- Sejumlah negara berkembang dilaporkan mengalami krisis utang dan terancam gagal bayar.
Negara-negara berkembang ini berada di berada di zona bahaya karena meningkatnya biaya pinjaman, inflasi, dan utang.
Keadaan ini memicu kekhawatiran terjadinya keruntuhan ekonomi.
Negara-negara tersebut mengalami tanda-tanda, seperti kejatuhan nilai tukar, mata uang, spread obligasi yang mencapai 1.000 bps hingga cadangan devisa yang terbakar sudah dialami oleh sebagian negara tersebut.
Baca Juga: Mobil Listrik ini Hanya Rp 200 Jutaan, Ini Mereknya
Beberapa negara dalam keadaan gagal bayar, seperti Lebanon, Sri Lanka, Rusia, Suriname, dan Zambia.
Belarusia berada di ambang batas dan belasan lainnya berada di zona bahaya karena meningkatnya biaya pinjaman, inflasi, dan utang. Semuanya memicu kekhawatiran keruntuhan ekonomi.
Dengan spread obligasi yang sangat tinggi, total utang dari seluruh negara berkembang itu mencapai 400 miliar dolar AS atau sekitar Rp 6.000 triliun.
Argentina sejauh ini memiliki paling banyak utang 150 miliar dolar AS, disusul Ekuador dan Mesir masing-masing 40 miliar dolar AS dan 45 miliar dolar AS.
Para veteran krisis berharap banyak yang masih bisa menghindari default, terutama jika pasar global tenang dan IMF mendukung, tetapi ini adalah negara-negara yang berisiko.
Berikut ini gambaran kondisi utang beberapa negara, seperti disadur dari republika.co.id.
Argentina
Peso sekarang diperdagangkan dengan diskon hampir 50 persen di pasar gelap dengan cadangan devisa sangat rendah.
Baca Juga: Bank Indonesia Rancang Mata Uang Digital, Seperti Apa Bentuknya?
Artikel Terkait
Tips Tidur Siang Berkualitas Ala Tentara Amerika
Gotabaya Rajapaksa Mundur, PM Ranil Wickremesinghe Dilantik jadi Presiden Sri Lanka Sementara
Viral Aksi Eksibisionisme di KRL, Petugas Buru Pelaku
Komnas HAM Selidiki Penggantian CCTV di Kompleks Rumah Kadiv Propam
Gerainya Ditutup, 3.000 Karyawan Holywings Masih Digaji Hotman Paris
Uang Nasabah Bank Sumut Hilang 2,7 Miliar, Polisi Periksa 6 Saksi
Lowongan Kerja Astra Otoparts Sebagai Team Leader Sales, Segera Kirim Lamaran
Bayi Gajah Sumatera Lahir, Tambah Populasi di SM Padang Sugihan Sumsel
Kesehatan Pria di Amerika Serikat Lebih Buruk dari Negara Kaya Lain, Ini Penyebabnya
Luar Biasa! Penipu ini Kembalikan Uang setelah Tahu Korban Anak Yatim