Sekjen PSSI dan Pejabat PT LIB Dituding Gerilya Menangkan Erich Thohir, Dalih Perintah Jokowi

AYOMEDAN.ID - Sekjen PSSI Yunus Nusi dan sejumlah pejabat di PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) dituding melakukan upaya pemenangan Menteri BUMN Erick Thohir untuk jabatan Ketua Umum PSSI.

Hal tersebut disampaikan oleh Koordinator Save Our Soccer Akmal Marhali dalam dua unggahannya di Instagram, @akmalmarhali20. Salah satunya pada Minggu, 1 Januari 2023 lalu.

Akmal menyebut ulang upaya pemenangan tersebut dengan mencatut nama Presiden Joko Widodo (Jokowi). Adapun para elite asosiasi sepak bola itu, termasuk Komisaris Utama dan Direktur Utama PT LIB.

Baca Juga: Pertamina Turunkan Harga 3 BBM, Begini Perbandingan dengan SPBU Vivo hingga Shell

"Sungguh perilaku yang tidak beretika dilakukan Sekjen PSSI, Yunus Nusi, Komisaris Utama PT LIB Juni Rachman, dan Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus yang sudah bergerilya untuk memenangkan Erick Thohir yang disebut titipan Presiden Jokowi," kata Akmal.

Dia mengatakan sepak bola Indonesia pun semakin tertinggal dengan negara di Asia Tenggara lainnnya lantaran tingkah para oportunis yang memanfaatkan wadah asosiasi.

"Kenapa sepakbola Indonesia semakin tertinggal dari negara Asia Tenggara lainnya? Penyebabnya adalah para oportunis yang memanfaatkan PSSI sebagai tempat untuk mewujudkan kepentingan pribadi dan kelompok. Bukan untuk prestasi," katanya.

Baca Juga: Resep Ayam Teriyaki Rumahan Anti Ribet: Gurih, Lezat, Dijamin Nambah

Dia berujar, tiga ketua umum disudutkan oleh para oknum ke dalam masalah yang dibuat oleh mereka sendiri. Ini terjadi di masa La Nyalla, Edy Rahmayadi, dan terbaru di masa Mochamad Iriawan.

"La Nyalla tumbang, Edy Rahmayadi dipaksa meletakkan jabatan, dan kini Mochammad Iriawan pun siap mereka tendang dengan bergerilya mencari tempat baru," katanya.

Karena itu pula, dia berujar, sudah waktunya PSSI direvolusi dengan memotong satu generasi. Termasuk dengan menyingkirkan orang-orang yang ia tuding dalam bergerilya memenangkan Erick Thohir.

"Kini, waktunya untuk menyatakan REVOLUSI PSSI. Potong satu generasi. Dukung calon Ketua Umum PSSI yang berani tak menampung para petualang politik sepakbola," ujar dia.