Gempa Bumi M 6,4 Guncang Kepulauan Mentawai, Tidak Berpotensi Tsunami

photo author
- Senin, 29 Agustus 2022 | 16:25 WIB
Ilustrasi gempa bumi.
Ilustrasi gempa bumi.

AYOMEDAN.ID—Pada hari Senin 29 Agustus 2022 pukul 10.29.14 Wib wilayah Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M6,1. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 0,99° LS ; 98,53° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 12 Km arah Barat Laut Siberut Barat, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat pada kedalaman 24 km.

Menurut data dari www.bmkg.go.id Gempa bumi ini merupakan kelanjutan aktivitas gempa yang terjadi sebelumnya pada pukul 00.04 Wib dengan M 4,9 dan pukul 05.34 Wib dengan M 5,8.

 Jenis dan Mekanisme Gempa bumi:

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng segmen Megathrust Mentawai-Siberut. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik ( thrust fault ).

 

Dampak Gempa bumi:

Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Siberut dengan skala intensitas V-VI MMI (Getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar), daerah Tuapejat dan Painan dengan skala intensitas III-IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).

Daerah Padang dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), daerah Padang Panjang, Bukittinggi, Kabupaten Solok dan Solok Selatan dengan skala intensitas II - III MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

Gempa bumi ini menimbulkan kerusakan ringan di wilayah Siberut Utara dan Siberut Barat. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.

 

Rekomendasi:

Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (https://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Frans C Mokalu

Sumber: bmkg.go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X