AYOMEDAN.ID--Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia atau Ketua IDAI, Dr. Piprim Basarah Yanuarso, SpA(K) menyatakan dukungannya terhadap rencana perpanjangan cuti hamil.
Cuti hamil direncanakan akan diperpanjnag dari 3 bulan menjadi 6 bulan. Rencana ini disuarakan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani.
Reguasi yang mengatur cuti hamil sendiri terdapat di dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Tenaga Kerja.
Baca Juga: 33 Rekomenasi Hadiah untuk Meriahkan Lomba HUT RI ke-77 Tahun
Melansir dari suarasumbar.id, Ketua IDAI mengatakan, wacana ini harus mendapatkan dukungan penuh dari para dokter anak, yang nantinya ia akan langsung ditindaklanjuti dengan rekomendasi dukungan dari Satgas ASI IDAI.
"Mungkin nanti Dokter Naomi (Ketua Satgas ASI IDAI) bisa tunggu draf dari satgas ASI, kita dari PP IDAI untuk keluarkan dukungan," ujar Dr. Piprim dalam acara diskusi peringatan Pekan Menyusui Duni 2022, Sabtu (6/8/2022).
Ia menambahkan, wacana cuti melahirkan 6 bulan ini dinilai sangat efektif memastikan para ibu bisa memberikan ASI eksklusif 6 bulan, karena nilai sekaligus bisa mengurangi angka stunting di Indonesia.
Baca Juga: 25 Link Twibbon HUT RI ke-77 untuk Meriahkan Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus
"Saya kira ini ide bagus, kalau ada cuti 6 bulan, ibu-ibu bisa asi eksklusif, kita akan dukung. Karena ini dampaknya bisa mengurangi stunting ASI eksklusif ini. Ini sejalan dengan maunya pemerintah," sambung Dr. Piprim.
Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita atau bayi di bawah 5 tahun akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya.
Kekurangan gizi terjadi sejak bayi dalam kandungan pada masa awal setelah bayi lahir akan tetapi, kondisi stunting baru nampak setelah bayi berusia 2 tahun.
Baca Juga: Kenali 7 Pahlawan yang Diabadikan dalam Perangko
Sedangkan Indonesia, memiliki target menurunkan stunting hingga 14 persen di 2024, yang artinya sejak 2022 stunting harus menurun 10,4 persen dalam waktu 2,5 tahun ke depan.
Adapun berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia atau SSGI 2021, prevalensi stunting di Indonesia 2021 sebesar 24,4 persen, atau hanya menurun 6,4 persen dalam waktu 3 tahun, dari angka 30,8 persen pada 2018.
Artikel Terkait
Masuki Usia 30, Hindari Hal-hal Berikut Agar Anda Good Rekening
Contoh Proposal HUT RI ke-77 untuk Kegiatan 17 Agustus di Sekolah, Lengkap dengan Perlombaan
Contoh Pidato Singkat Tahun Baru Islam 1444 H, Cocok sebagai Kata Sambutan
Manajer Bunga Citra Lestari Ditangkap karena Kasus Narkoba, Begini Kata Polisi
Roy Suryo Ditahan usai Pemeriksaan Lanjutan, Polisi Beberkan Alasannya
Link Live Streaming PSIS Semarang vs PS Barito Putera BRI Liga 1 2022 Pekan Ketiga Lengkap dengan Ulasannya