AYOMEDAN.ID - Masyarakat umum berusia 18 tahun ke atas sebentar lagi sudah bisa menerima vaksin booster kedua.
Juru bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Muhammad Syahri mengatakan, vaksinasi booster kedua sudah bisa dilakukan secara mandiri.
"Untuk pencatatan masih dilakukan manual sambil menunggu pcare dan peduli lindungi disiapkan," kata dia.
Untuk booster kedua bagi kelompok masyarakat umum, diatur dalam Surat Edaran Nomor HK.02.02/C/380/2023.
Baca Juga: Kominfo Ingin Konten Ngemis Online di TikTok Dihapus
Kemenkes mengungkapkan kebijakan baru ini sudah bisa dijalani masyarakat mulai Selasa, 24 Januari 2023.
Adapun jenis vaksin booster kedua yang bisa digunakan yang sudah mendapat EUA dari BPOM.
Berikut adalah regimen vaksin yang dapat digunakan untuk vaksinasi booster kedua, yaitu:
1. Kombinasi untuk booster pertama Sinovac
– AstraZeneca diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml
– Pfizer diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml
– Moderna diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
– Sinopharm diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
– Sinovac diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
– Zifivax dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
– Indovac diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
– Inavac dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
Baca Juga: Protes Saldo Pelatihan Kartu Prakerja Tidak Berguna, Manajemen Jawab Begini
2. Kombinasi untuk booster pertama AstraZeneca
– Moderna diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml
– Pfizer diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml
– AstraZeneca diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
3. Kombinasi untuk booster pertama Pfizer
– Pfizer diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,3 ml
– Moderna diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml
– AstraZeneca diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
4. Kombinasi untuk booster pertama Moderna
– Moderna diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml
– Pfizer diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml
5. Kombinasi untuk booster pertama Janssen (J&J)
– Janssen (J&J) diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml
– Pfizer diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,3 ml
– Moderna diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml