AYOMEDAN.ID -- Pemerintah memutuskan untuk melanjutkan program Kartu Prakerja pada 2023 ini. Sejumlah perubahan pun dilakukan.
Beberapa perubahan dalam program Kartu Prakerja 2023 ini antara lain, pelatihan dilakukan dengan skema normal bukan lagi semi bansos seperti sebelumnya.
Selain itu pada program Kartu Prakerja 2023, pelatihan dilakukan minimal 15 jam.
Baca Juga: Dapat Bantuan Total Rp4,2 Juta, Begini Cara Daftar Kartu Prakerja 2023 Bagi Penerima Bansos
Terkait durasi pelatihan yang mencapai 15 jam ini, manajemen Kartu Prakerja menjelaskan tujuan serta pembagian waktunya.
Jika di awal digulirkannya program Kartu Prakerja pada periode 2020 sampai 2022 pelatihan dilakukan maksimal 6 jam, hal itu tidak berlaku mulai 2023 ini.
Sebab pada Kartu Prakerja 2023 pelatihan wajib dilakukan minimal 15 jam.
Tak hanya itu, pelatihan pun dibagi menjadi tiga opsi, yakni secara online, offline dan hybrid atau bauran. Peserta pelatihan bisa memilih salah satu osi tersebut.
Baca Juga: Program Kartu Prakerja 2023 Dibuka pada Triwulan Pertama, Kapan Itu? Intip Bocorannya
Terkait durasi pelatihan minimal 15 jam, manajeman Kartu Prakerja mengatakan bahwa itu bukan berarti dalam sehari harus 15 jam.
Menurut manajemen Kartu Prakerja, durasi maksimal jam pelatihan adalah offlie maksimal 8 jam dan online maksimal 3 jam per hari.
Ppelatihan Kartu Prakerja 2023 dilakukan selama 15 jam memiliki beberapa tujuan.
1. Peserta masih bisa menjalankan pekerjaan sehari-hari