nasional

Sepak Bola Indonesia Dinilai Kian Tertinggal, Akmal Marhali: Ulah Oportunis PSSI

Senin, 2 Januari 2023 | 13:49 WIB
Sepak Bola Indonesia Dinilai Kian Tertinggal, Akmal Marhali: Ulah Opurtunis PSSI

AYOMEDAN.ID - Pengamat sepak bola, Akmal Marhali kembali menyinggung masalah di dalam tubuh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Setelah bicara tentang agenda "kudeta" Mochamad Iriawan dari jabatan ketua umum PSSI, kini Akmal Marhali bicara berkenaan "oknum" di organisasi itu lebih jauh lagi.

Akmal Marhali mengatakan bahwa sepak bola Indonesia semakin tertinggal di Asia Tenggara lantaran kelakuan oportunis di dalam tubuh PSSI.

Akmal berujar, mereka memanfaatkan asosiasi untuk beroleh kepentingan pribadi dan kelompok. Karena itu, sepak bola negeri kian tertinggal.

Baca Juga: TEGAS! Bobby Nasution Tolak LGBT di Kota Medan: Tidak Ada Etnis yang Ajarkan Sesama Jenis

"Para oportunis yang memanfaatkan PSSI sebagai tempat untuk mewujudkan kepentingan pribadi dan kelompok. Bukan untuk prestasi," ujar Akmal, dikutip dari Instagramnya @akmalmarhali20, Minggu, 1 Januari 2023.

Sebelum unggahan tersebut, Koordinator Save Our Soccer tersebut menyebut bahwa Iwan Bule, sapaan Iriawan, coba dikudeta jabatannya.

Dia mencatut nama Sekjen PSSI Yunus Nusi, anggota komite eksekutif Juni Rachmad, dan Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus.

Ketiganya dituding berupaya mengumpulkan suara asosiasi provinsi (Asprov) untuk ketua umum selanjutnya, yaitu Erick Thohir.

Baca Juga: Resep Bolu Susu Keju Anti Gagal, Hasilnya Lezat, Lembut dan Mengembang Sempurna

Nama Erick Thohir dijual dengan mencatut nama Presiden Joko Widodo, seolah pemilihannya merupakan titipan istana.

"Sekjen Yunus Nusi, Anggota Exco, Juni Rachman, dan Direktur PT Liga Indonesia Baru (LIB). Mereka mau mengkudeta Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan," kata Akmal, Kamis, 29 Desember 2022.

Upaya itu pun berujung pada pengumpulan suara dari asprov dengan jumlah signifikan yang memastikan Erick Thohir bisa memenangkan pertaruhan jabatan ketua.

"Total, yang mendukung sejauh ini sudah 69 suara. Manuver yang dilakukan oleh sejumlah pejabat di PSSI dan LIB ini sungguh tidak sehat," kata Akmal Marhali.

Tags

Terkini