AYOMEDAN.ID—presiden Joko Widodo memastikan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM sebentar lagi selesai. Kini BLT BBM yang sudah disalurkan kepada penerima di seluruh Indonesia mencapai 95,9 persen.
BLT BBM diberikan kepada masyarakat sebagai kompensasi atas kenaikan harga BBM. Pemerintah sendiri, menyalurkan BLT BBM dari September hingga Desember 2022 mendatang.
Selain itu, pemerintah juga memberikan kompensasi kenaikan harga BBM dalam bentuk lain yakni Bantuan Subsidi Upah (BSU). Bantuan ini sudah disalurkan pada lebih dari 7 juta penerima.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Medan Rabu 28 September 2022, Cerah Berawan dan Hujan Ringan
Seperti yang dilansir dari www.pmjenws.com Presiden Jokowi menyatakan, hingga kini BLT BBM sudah disalurkan kepada 19700.000 penerima.
"Yang berkaitan dengan BLT BBM realisasi sampai hari ini sudah 19.700.000 penerima manfaat. Artinya, sudah 95,9 persen, sudah hampir selesai," ujar Jokowi saat menyerahkan Bantuan Sosial di Kantor Pos Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Selasa (27/9/2022).
Jokowi melanjutkan, dengan tahapan dan percepatan seperti sekarang maka bisa ditargetkan bahwa penyauran BLT BBM akan selesai pada akhir tahun 2022.
Baca Juga: Renungan Harian Kristen Rabu 28 September 2022, Mengikis Keegoisan
"Sampai selesai. Akhir tahun pasti selesai. Insyaallah," ucapnya.
Sementara, untuk penerima BSU Jokow menjelaskan, bantuan ini sudah disalurkan kepada sebanyak 7.077.00 penerima.
"Sampai saat ini untuk bantuan subsidi upah yang sudah tersalur adalah 7.077.000. Artinya, sudah 48,3 persen yang sudah tersalur dan ini terus berjalan dengan kecepatan yang saya lihat sangat baik," tuturnya.
Baca Juga: Renungan Katolik Rabu 28 September 2022, Bertekun Dalam Kepercayaan
Sebagai informasi, pemerintah menyalurkan bantuan sosial (bansos) bantuan langsung tunai atau BLT BBM kepada masyarakat miskin dan rentan. Bansos BLT BBM merupakan bentuk kompensasi dari keputusan pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi.
BLT BBM disalurkan pemerintah kepada 20,65 juta KPM penerima. Mereka akan menerima dana sebesar Rp 150 ribu per bulan dalam periode 4 bulan (September-Desember).