AYOMEDAN.ID -- Peristiwa pencurian atau pengutilan di Alfamart yang dilakukan seorang perempuan, berujung pada dugaan intimidasi terhadap karyawan minimarket tersebut.
Kasus pencurian itu sendiri terjadi di Alfamart di Cisauk, Tangerang pada Sabtu, 13 Agustus 2022.
Dalam kejadian tersebut, seorang karyawan perempuan di Alfamart tersebut, diduga diintimidasi oleh korban agar membuat pernyataan dan permohonan maaf serta diancam dengan UU ITE.
Atas kajadian tersebut, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) menegaskan telah menunjuk kuasa hukum Hotman Paris Hutapea terkait ancaman hukuman oleh konsumen yang melakukan pencurian cokelat di salah satu gerai Alfamart di Cisauk, Tangerang Selatan pada Sabtu, 13 Agustus 2022.
Penunjukan Kuasa Hukum Hotman Paris dinilai perusahaan sebagai bentuk dukungan terhadap karyawan yang telah bekerja sangat profesional.
Regional Corporate Communication Manager Budi Santoso mengatakan pihaknya akan tetap menjaga hak karyawannya terkait ancaman hukum oleh seorang konsumen pengutil cokelat ini. Menurut Budi, pelaku tidak berhak melakukan intimidasi terhadap karyawannya atas alasan apapun.
"Alfamart telah menunjuk kantor hukum Hotman Paris Hutapea sebagai kuasa hukum kami," kata Budi kepada wartawan, Senin, 15 Agustus 2022.
Penegasan ini menanggapi peristiwa pencurian cokelat yang terjadi di Toko Alfamart Sampora, Tangerang Selatan, Sabtu, 13 Agustus 2022 lalu. Pihak karyawan sudah menjalankan tugasnya secara profesional, kemudian karyawan justru meminta maaf kepada konsumen yang mencuri karena merekam video yang kemudian menjadi viral di media sosial.
Budi meyakini apa yang dilakukan karyawannya sudah benar. Dan terkait dengan viralnya video pelaku di media sosial tidak bisa menjadi alasan untuk melakukan intimidasi.
"Kami menolak tindakan intimidasi yang dilakukan terhadap karyawan yang telah berupaya menjalankan tugasnya dengan baik," tegasnya.
Pihaknya juga telah memberikan penghargaan kepada karyawan yang secara berani mengungkap aksi pencurian tersebut. Corporate Affairs Director, mewakili manajemen Alfamart, Solihin, menyatakan dan menegaskan kembali perusahaan sepenuhnya mendukung karyawan yang berdasarkan sikap profesional menjalankan tugasnya sesuai prosedur.
Baca Juga: Pegawai Alfamart Menangkap Pengutil Diancam UU ITE, Netizen Balas Pelaku Dengan Cara Unik