AYOMEDAN.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa Sesar Garsela menjadi penyebab utama gempa bumi yang melanda Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Rabu, 18 September 2024 lalu.
Menurut laporan BMKG, pergerakan sesar memang sering kali menjadi salah satu faktor utama penyebab terjadinya gempa bumi di Tanah Air.
Oleh karena itu, warga Jabar wajib tahu tentang Sesar Garsela beserta enam langkah mitigasinya.
Apa Itu Sesar Garsela?
Baca Juga: PON XXI Aceh-Sumut 2024 Resmi Berakhir, Provinsi Sumatera Utara Peringkat Berapa?
Menurut Buletin Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Sesar Garsela merupakan salah satu sesar aktif yang berlokasi di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
"Salah satu sesar aktif di Jawa Barat adalah sesar Garsela," tulis penelitian tersebut.
Sesar Garsela mempunyai dua segmen, yaitu segmen Rakutai dan segmen Kencana dengan Panjang masing-masing 19 kilometer dan 17 kilometer.
Meskipun tergolong sesar aktif, penelitian pada wilayah Sesar Garsela tergolong minim pada bidang analisis gravitasi.
Selain itu, segmen Kencana terletak di wilayah yang dekat dengan pemukiman penduduk.
Patahan Aktif Garsela
Berdasarkan laporan Badan Geologi Kementerian ESDM, Sesar Garsela disebut sebagai Patahan Aktif Garsela.
Artikel Terkait
Magical Forest Dhuna Glow di Medan Zoo Resmi Soft Launching, Kapan Dibuka untuk Umum?
Harimau Sumatera Mati di Medan Zoo, Bobby Nasution Ungkap Penyebabnya
Magical Forest Dhuna Glow Resmi Soft Launching, Ketua HIPMI Medan: Mudah-mudahan Ini Bisa Menjadi Alternatif Tempat Rekreasi
PON XXI Aceh-Sumut 2024 Ditutup, Pj Gubernur Sumatera Utara: Pekan Olahraga Nasional Terbesar dalam Sejarah di Indonesia
PON XXI Aceh-Sumut 2024 Resmi Berakhir, Provinsi Sumatera Utara Peringkat Berapa?