Contoh Pidato Bahasa Arab Singkat tentang Maulid Nabi, Lengkap dengan Terjemahannya

photo author
- Kamis, 22 September 2022 | 11:07 WIB
Contoh teks pidato Bahasa Arab singkat tentang Maulid Nabi, cocok untuk lomba pidato bulan Rabiul Awal (Pixabay/Irina L)
Contoh teks pidato Bahasa Arab singkat tentang Maulid Nabi, cocok untuk lomba pidato bulan Rabiul Awal (Pixabay/Irina L)

”Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya.” [Al-Ahzab: 56]

وَصَلاةُ اللهِ عَلَى نَبِيِهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم؛ ثَنَاؤُهُ عَلَيْهِ، أَمَّا صَلَاةُ المَلَائِكَةِ، وَالنَّاسِ فَهِيَ الدُّعَاءُ وَالاسْتِغْفَارُ

Shalawat Allah kepada Nabi-Nya ﷺ adalah pujian Allah kepada Nabi ﷺ sedangkan shalawat Malaikat dan manusia adalah doa dan permohonan ampunan kepada Nabi ﷺ.

عِبَادَ اللهِ

Wahai hamba-hamba Allah,

لَا يُفَرِّطُ فِي الصَّلَاةِ عَلَيْهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم إِلَّا الغِلَاظُ الأَجْلَافُ، المَحْرُومُونَ مِنَ الخَيْرِ، الذَّينَ بَخِلُوا عَلَى أَنْفُسِهِمْ، فلَمْ يُوقُوا شُحَّ الأَنْفُسِ

Orang yang lalai dari membaca shalawat kepada Nabi ﷺ adalah orang yang keras dan kasar. Mereka orang-orang yang terhalang dari kebaikan. Mereka bakhil terhadap drinya sendiri. Mereka tidak menjaga dari kekikiran dirinya.

قَالَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم: «البَخِيلُ مَنْ ذُكِرْتُ عِنْدَهُ وَلَمْ يُصَلِّ عَلَيَّ» رَوَاهُ التِّرْمِذِيُّ وَغَيْرُهُ وَصَحَّحَهُ الْأَلْبِانِيُّ

Rasulullah ﷺ bersabda, ”Orang bakhil adalah orang yang tidak mengucapkan shalawat kepadaku ketika dia mendengar namaku disebut.” [Hadits riwayat At-Tirmidzi dan yang lainnya. Al-Albani menyatakannya shahih.”

وَأَمَا كَيْفِيَةِ الصَّلَاةِ عَلَيْهِ، فَالْجَوَابُ ذَكَرَهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم حِينَ سَاَلَهُ الصَّحَابَةُ: يَا رَسُولَ اللهِ، قَدْ عَرَفْنَا كَيْفَ نُسَلِّمُ عَلَيْكَ، فَكَيْفَ نُصَلِّي عَلَيْكَ فَقَالَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم: قُولُوا: «الَّلهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَيْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، إِنَكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ، الَّلهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ» رَوَاهُ الْبُخَارِيُّ وَمُسْلِمٌ

Baca Juga: Inilah Dalil Puasa Senin Kamis serta Bacaan Niatnya

Adapun cara membaca shalawat kepada Nabi ﷺ adalah sebagaimana dalam hadits Nabi ﷺ saat salah seorang sahabat bertanya, ”Wahai Rasulullah! Kami sudah tahu cara mengucapkan salam kepada anda. Bagaimana cara kami bershalawat kepada anda?”

Rasulullah ﷺ menjawab, ”Ucapkanlah “Alloohumma shalli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad, kama shollaita ‘ala aali ibroohiim innaka hamiidun majiid. Alloohumma baarik ‘alaa muhammad wa ‘ala ‘Aali Muhammad kamaa baarokta ‘ala aali Ibroohiim. Innaka hamiidun majiid.”

“Ya Allah, berikanlah shalawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad sebagaimana Engkau telah memberikan shalawat kepada keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Mahamulia.

Ya Allah, berkahilah Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberkahi keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Mahamulia.” (Hadits riwayat Al-Bukhari dan Muslim).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Arman

Sumber: pabrikjammasjid.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Rekomendasi Jaket Motor Untuk Sehari Hari

Kamis, 18 Mei 2023 | 11:55 WIB

Terpopuler

X