3 Keutamaan Sholat Dhuha yang Jarang Diketahui Orang, Sayang jika Dilewatkan

AYOMEDAN.ID -- Sholat dhuha termasuk salah satu sholat sunnah yang dianjurkan. Sholat ini memiliki keutamaan besar, yang sayang jika dilewatkan.

Dalam Al Quran maupun hadits, banyak terdapat dalil terkait anjuran sholat dhuha, termasuk keutamaan mengerjakannya.

Mengingat besarnya keutamaan sholat dhuha, sebaiknya sebelum kita memulai aktivitas, baik bekerja maupun belajar, sempatkanlah untuk melaksanakan sholat dhuha.

Baca Juga: 4 Keutamaan Sholat Dhuha yang Harus Diketahui, Salah Satunya Dicukupkan Keperluannya

Adapun waktu pelaksanan sholat dhuha, yakni di pagi hari ketika matahari mulai naik seukuran tombak atau sekitar jam 7 pagi.

Sedangkan batas akhir waktu mengerjakan sholat dhuha yaitu sampai matahari tergelincir atau menjelang dzuhur.

Sementara, jumlah rakaat sholat dhuha minimal 2 rakaat dan lebih utama sebanyak 8 rakaat.

Keutamaan Sholat Dhuha

Seperti telah disebutkan di atas, terdapat sejumlah dalil baik dalam Al Quran maupun hadits yang menegaskan tentang keutamaan sholat dhuha.

Mengutip dari NU Online Jatim, Syekh Zainuddin Al-Malibari dalam Fathul Mu’in menjelaskan sebagai berikut:

ويسن الضحى لقوله تعالى "يسبحن بالعشي والإشراق" قال ابن عباس صلاة الإشراق صلاة الضحى. روي الشيخان عن أبي هريرة رضي الله عنه قال : أوصاني خليلي بثلاث: صيام ثلاثة أيام من كل شهر، وركعتي الضحى، وأن أوتر قبل أن أنام

Artinya: "Sholat dhuha disunahkan berdasarkan firman Allah SWT: 'Bertasbih bersama dia di waktu petang dan pagi.' Ibnu Abbas menafsirkan sholat isyraq adalah sholat dhuha. Bukhari-Muslim juga meriwayatkan hadits dari Abu Hurairah yang mengatakan bahwa: 'Rasulullah pernah berwasiat tiga hal kepadaku: Puasa 3 hari dalam setiap bulan, sholat dhuha dua rakaat, dan witir sebelum tidur'."

Baca Juga: Doa dan Niat Sholat Dhuha Lengkap Arab, Latin serta Terjemahannya