Salah satu pertanyaan yang diajukan adalah mengenai seberapa sering para partisipan menambahkan garam ekstra ke dalam makanan mereka.
Tim peneliti lalu memantau para partisipan selama rerata sembilan tahun.
Setelah menyesuaikan beberapa faktor risiko kematian dini yang lain, seperti kebiasaan merokok hingga penyakit kardiovaskular, tim peneliti menemukan bahwa kebiasaan menggunakan garam ekstra bisa meningkatkan risiko kematian dini.
Baca Juga: Jangan Terlambat, Kenali Ciri-ciri Gijal Anda Bermasalah
Konsumsi garam berlebih telah terbukti dapat meningkatkan risiko beberapa masalah kesehatan. Sebagian di antaranya adalah tekanan darah tinggi dan penyakit kardiovaskular.
Untuk menekan risiko tersebut, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengeluarkan rekomendasi terkait konsumsi garam.
Mengacu pada rekomendasi ini, batas konsumsi garam yang dianjurkan adalah kurang dari 5 gram garam atau sekitar 2 gram sodium per orang per hari.
Artikel Terkait
Menhub Kembali Wajibkan Vaksin Booster untuk Transportasi, Catat Tanggalnya
Resep Membuat Rendang Sapi, Menu Spesial untuk Idul Adha
Ini Arti Mimpi Tentang Tikus, Laba-laba dan Semut, Menurut Para Pakar Mimpi
Lampung Berpotensi Jadi Pusat Ekonomi Baru
Tingkatkan Layanan Publik, Pemerintah Siapkan Aplikasi Canggih
BSU 2022 Ketenagakerjaan Cair? Kalau Kamu Punya Dua Hal ini bisa Dapat Subsidi BLT
Jangan Terlambat, Kenali Ciri-ciri Gijal Anda Bermasalah
Arema FC Lolos ke Final Piala Presiden 2022 setelah Kalahkan PSIS Semarang
Mau Olahraga Malam Hari? Simak Faktanya Agar Hasilnya Memuaskan
Bukan Cuma untuk Pamer Foto dan Video, Media Sosial Bisa Bermanfaat Lebih
41 Jemaah Haji Wafat di Tanah Suci Sampai Jelang Puncak Haji Berakhir
Fenomena Citayam Fashion Week, Mau Dukung atau Nyonyir?