Buka puasa dilakukan setiap hari setelah matahari terbenam dan adzan Maghrib berkumandang. Setelah berbuka puasa, umat muslim melaksanakan salat Maghrib yang kemudian diikuti dengan makan malam atau hidangan berbuka puasa yang biasanya mengadakan acara bersama-sama dengan keluarga dan teman-teman.
Buka puasa adalah momen yang sangat dinantikan oleh umat muslim di seluruh dunia karena selain untuk memenuhi kebutuhan nutrisi setelah seharian berpuasa, juga menjadi momen untuk bersilaturahmi dan mempererat tali persaudaraan.
Buka puasa biasanya diisi dengan berbagai hidangan dan makanan yang khas dari masing-masing negara atau daerah, sehingga membuat momen ini menjadi semakin meriah dan penuh kenangan.
Baca Juga: Daftar Kota Tujuan Mudik Gratis 2023 Bus Kemenhub, Lengkap dengan Syarat yang Harus Dipenuhi
Berpuasa saat menyusui membutuhkan persiapan khusus untuk memastikan kesehatan dan kenyamanan ibu serta bayi yang disusui.
Berikut beberapa persiapan yang bisa dilakukan oleh ibu menyusui sebelum puasa:
Berkonsultasi dengan dokter - Ibu menyusui perlu berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan bahwa kesehatan mereka dan bayi yang disusui dalam kondisi baik dan stabil untuk berpuasa. Dokter dapat memberikan saran dan rekomendasi yang tepat mengenai kesehatan ibu dan bayi serta cara menjaga kesehatan selama berpuasa.
Menyiapkan makanan - Ibu menyusui perlu mempersiapkan makanan yang sehat dan bergizi untuk sahur dan berbuka puasa. Makanan yang sehat dan bergizi akan membantu menjaga kesehatan ibu dan bayi serta produksi ASI yang cukup.
Menjaga hidrasi - Ibu menyusui perlu memastikan tubuh terhidrasi dengan baik sepanjang hari selama puasa. Minumlah air putih dalam jumlah yang cukup setelah berbuka puasa dan sebelum memulai puasa.
Membatasi aktivitas fisik - Ibu menyusui perlu membatasi aktivitas fisik yang berlebihan selama berpuasa untuk menjaga kesehatan dan energi yang cukup.
Memperhatikan tanda-tanda kelelahan - Jika merasa lelah atau tidak sehat, segera istirahat dan jangan memaksakan diri untuk berpuasa.
Mengurangi stress - Berpuasa dapat meningkatkan stress dan kecemasan pada ibu menyusui. Oleh karena itu, penting untuk mengurangi stres dengan melakukan aktivitas yang menyenangkan dan relaksasi.
Ingat bahwa kesehatan ibu menyusui dan bayi yang disusui adalah prioritas utama selama berpuasa.
Jika merasa tidak nyaman atau tidak mampu untuk berpuasa, jangan ragu untuk membatalkan puasa dan menggantinya di kemudian hari.
(Sumber: ChatGPT). ***
Artikel Terkait
Resep Rawon Daging Sapi yang Lezat Khas Menu Tradisional, Cocok Jadi List Buka Puasa Ramadhan
Inilah 7 Amalan Sunnah Sahur yang Memiliki Manfaat Bagi Tubuh
Daftar Makanan yang Cocok untuk Sahur bagi Ibu Hamil agar Puasa Ramadan Berjalan Lancar
BRI Berhasil Antarkan UMKM Indonesia ke New York (NY) NOW 2023
4 Rekomendasi Olahraga saat Bulan Puasa, Pilihan Ringan untuk Tetap Bugar dan Dijamin Aman
Jadwal BRI Liga 1 Pekan ke-31: PSM Makassar Rawan Terjungkal, Persib Persija Cari Jalur Aman
6 Cara Mengusir Tikus di Rumah, Tanpa Racun, Dijamin Topcer dan Ramah Lingkungan
Daftar Kota Tujuan Mudik Gratis 2023 Bus Kemenhub, Lengkap dengan Syarat yang Harus Dipenuhi
Maia Estianty Buka Suara soal El Rumi Dijodoh-jodohkan dengan Fuji, Minta Lakukan Hal Ini kalau Serius
Contoh Menu Sahur Sehat dan Bergizi untuk Ibu Hamil, Lengkap dengan Persiapan yang Dilakukan Sebelum Puasa