Khutbah Jumat Suara Muhammadiyah Bertema Cara Mengobati Penyakit Hati Sombong

photo author
- Rabu, 22 Februari 2023 | 20:25 WIB
Khutbah Jumat Suara Muhammadiyah Bertema Cara Mengobati Penyakit Hati Sombong (Pixabay/Javad Esmaeilli)
Khutbah Jumat Suara Muhammadiyah Bertema Cara Mengobati Penyakit Hati Sombong (Pixabay/Javad Esmaeilli)

Jamaah Sidang Jum’at yang dirahmati Allah…

Sesungguhnya sifat sombong adalah salah satu amalan yang tercela, akhlak yang buruk. Karena itu, beberapa kali kita akan menyaksikan bahwa buah dari kesombongan tersebut dibalas tunai oleh Allah SwT.

Kalau ada yang disebut sebagai ‘bapak kesombongan’, pelopor sombong sepanjang masa adalah Iblis. Karena makhluk ini adalah yang pertama dibayar tunai karena kesombongannya. Iblis adalah makhluk yang menolak perintah Allah SwT untuk sujud kepada Adam as karena menganggap dirinya lebih baik daripada Adam as. Balasan tunai yang diterima Iblis adalah dia diusir Allah SwT dari surga seketika itu juga, padahal sebelumya Iblis adalah penghuni surga bersama para malaikat. Allah SwT berfirman,

وَإِذْ قُلْنَا لِلْمَلَائِكَةِ اسْجُدُوا لِآدَمَ فَسَجَدُوا إِلَّا إِبْلِيسَ أَبَىٰ وَاسْتَكْبَرَ وَكَانَ مِنَ الْكَافِرِينَ

“Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: “Sujudlah kamu kepada Adam,” maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan orang-orang yang kafir.” (QS. Al Baqarah [2]: 34)

Jamaah Sidang Jum’at yang dirahmati Allah…

Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Terbaru Kemenag Berjudul Mempersiapkan Bekal Sebelum Kematian

Selanjutnya ada Namrud, Sang Raja Zalim di zaman Nabi Ibrahim as. Dengan angkuh dia menolak kebenaran dakwah Nabi Ibrahim as kepada tauhid yang lurus, dia bahkan dengan kesombongannya mengaku sebagai tuhan semesta alam. Maka tersebab karena kesombongannya itu dia dibinasakan oleh Allah SwT dengan mati terhina, menderita oleh seekor nyamuk yang masuk ke dalam kepalanya.

Ada pula Firaun sang penguasa Mesir. Meskipun telah berkali-kali melihat secara nyata mukjizat yang dibawa Nabi Musa as kepadanya. Juga melihat berbagai azab yang diturunkan Allah SwT di kerajaannya. Tapi dirinya tetap teguh dalam kesombongan. Merendahkan dan memperbudak orang-orang Bani Israil. Maka dia pun dibinasakan Allah SwT dengan tenggelam di laut bersama bala tentaranya.

Kesombongan Abu Lahab menolak dakwah Nabi Muhammad saw juga diganjar kontan oleh Allah SwT. Setelah peristiwa Badar, orang kafir yang masih termasuk paman Nabi saw tersebut menderita penyakit bisul yang sangat busuk baunya sehingga tidak ada orang yang mendekat hingga ajalnya.

Jamaah Sidang Jum’at yang dirahmati Allah…

Rasulullah saw bersabda,

لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ مَنْ كَانَ فِي قَلْبِهِ مِثْقَالُ ذَرَّةٍ مِنْ كِبْرٍ قَالَ رَجُلٌ إِنَّ الرَّجُلَ يُحِبُّ أَنْ يَكُونَ ثَوْبُهُ حَسَنًا وَنَعْلُهُ حَسَنَةً قَالَ إِنَّ اللَّهَ جَمِيلٌ يُحِبُّ الْجَمَالَ الْكِبْرُ بَطَرُ الْحَقِّ وَغَمْطُ النَّاسِ

“Tidak akan masuk surga seseorang yang di dalam hatinya terdapat kesombongan sebesar biji sawi.” Ada seseorang yang bertanya, “Bagaimana dengan seorang yang suka memakai baju dan sandal yang bagus?” Beliau SAW menjawab, “Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan. Sombong adalah menolak kebenaran dan meremehkan orang lain.” (HR. Muslim)

Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Muhammadiyah Berjudul Hiburan Rasulullah di Masa Sulit

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Efrilia Aminati

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Rekomendasi Jaket Motor Untuk Sehari Hari

Kamis, 18 Mei 2023 | 11:55 WIB

Terpopuler

X