"Itu kita sampaikan satu tahun yang lalu saat Covid-19 dan pasca Covid-19 sehingga traffic sangat rendah."
"Jadi kita berikan bantuan kepada istri para penarik betor yakni program UMKM,” jelasnya.
Baca Juga: Masyarakat Kota Medan Sudah Bisa Terima Vaksin Booster Kedua
Bobby Nasution, menjelaskan bantuan yang diberikan berupa pelatihan dan didaftarkan di E-Katalog Pemko Medan.
Sehingga Pemko Medan bisa membeli dagangan para istri penarik betor tersebut.
"Itu sudah kita programkan. Setelah itu baru lah betor pengemudi betor kita remajakan,” paparnya.
Menurut Bobby Nasution, program itu belum berjalan, sebab ada kendala.
“Saya tidak menuduh siapa pun, tapi dari beberapa kelompok kemarin ketika istrinya kita kumpulkan, setiap satu kepala kita harus membayar berapa. Kita mau mengasih bantuan kenapa harus dipatokkan seperti itu,” ujarnya.
Oleh karenanya, kata Bobby Nasution, Pemko Medan akan memberikan bantuan kembali.
Sebab, fungsi dilakukan peremajaan untuk meningkatkan ekonomi, bukan lepas tanggung jawab dengan hanya melakukan peremajaan betor.
“Kita ganti baru pun kalau pun ekonominya belum membaik, jika ban betornya pecah dan ganti olinya bukan dengan oli yang baik, betornya akan rusak-rusak lagi."
"Makanya kita akan memperbaiki ekonomi keluarganya dahulu,” terangnya.
Terkait peremajaan betor yang akan dilakukan, Bobby Nasution menjelaskan, akan mengusung konsep pariwisata.
Baca Juga: Edy Rahmayadi Upayakan Perda Pemenuhan Hak Disabilitas di Sumatera Utara
Artikel Terkait
Cara Membuat Tumis Cabai Hijau untuk Makan Sahur, Rasanya Enak, Sederhana tapi Nikmat
Cara Membuat Kue Mochi Wijen Isi Kacang untuk Takjil Buka Puasa Ramadhan, Rasanya Enak Anak-anak Pasti Suka
Download Naskah Khutbah Jumat PDF Tentang Cara Mendidik Anak Menurut Al Quran
Mengenal Lebih Dekat Bobby Nasution, Wali Kota Medan sekaligus Menantu Presiden Jokowi
Jadwal Lanjutan Liga 2, PT LIB Sepakat Fasilitasi Kompetisi