AYOMEDAN.ID—Pemilik akun Twitter @SantorinisSun mengungkapkan kekecewaanya saat menjadi relawan pada gempa Cianjur. Relawan gempa Cianjur ini mengaku kecewa atas beberapa oknum dalam tragedi tersebut.
Beberapa warganet juga mengaku terkena imbas atas perlakuan tak terpuji dari oknum dalam bencana tersebut.
Baca Juga: Resep Kue Lumpur Kentang Super Lembut, Jajanan Tradisional untuk Ide Jualan
Dalam pernyataannya yang diunggah oleh akun Instagram @mood.jakarta tim relawan dengan tepaksa mundur dari niatnya untuk membantu korban gempa Cianjur Jawa Barat.
“Dengan sangat menyesal kami tarik mundur rescuer dan rekan-rekan medis dari RAID yang diperbantukan untuk tragedy Cianjur dengan pertimbangan perlakuan dari sekelompok masyarakat yang justru membebani misi kemanusiaan kawan-kawan di lapangan,” tulis keterangan uang diunggah @mood.jakarta.
Baca Juga: Jalan di Kepulauan Nias Ditarget Rampung Tahun 2023
Keterangan itu pun berlanjut dengan beberapa perlakuan yang tidak elok dilakukan saat bencana terjadi diantaranya:
- Banyaknya pungli di beberapa titik jalan yang dilalui unit armada angkut kami.
- Adanya tindakan intoleran terhadap beberapa rekan dengan dalih Agama.
Kami datang tanpa simbol dan warna kulit, jika hanya perbedaan warna kulit dan keyakinan menjadi pembatas maka tidak ada jalan bagi kami untuk pulang dan rehat.
Terima kasih support kawan-kawan sector barat dan partisan. Salam.
Baca Juga: UMP Sumut Tahun 2023 Naik 7,45%, Edy Rahmayadi: Ini Opsi Terbaik