AYOMEDAN.ID—Wali Kota Medan Bobby Nasution menyalurkan bantuan sosial kepada pelaku UMKM dan nelayan. Bansos tersebut disalurkan kepada masyarakat sebagai kompensasi kenaikan harga BBM.
Pelaku UMKM yang menerima bansos tersebut sebanyak 17.000 penerima manfaat, sedangkan nelayan sebanyak 3.000 penerima manfaat. Besaran bansos yang diberikan Rp 500.000 untuk tiga bulan.
Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan, bansos tersebut bukan untuk memenuhi kebutuhan hidup tapi untuk memastikan ekonomi di Kota Meda tetap berjalan.
“Mudah-mudahan bantuan yang diberikan ini dapat memberikan manfaat bagi warga yang menerimanya. Sebab, bantuan ini bukan untuk memenuhi kebutuhan hidup namun untuk memastikan ekonomi di Kota Medan tetap berjalan,” katanya.
Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Singkat Berjudul 'Maulid sebagai Bulan Penuh Rahmat'
Menurutnya, sebelum kenaikan dan setelah kenaikan harga BBM tentunya pengeluaran warga berbeda. Oleh karenanya guna memastikan pengeluaran yang terjadi dampak kenaikan harga BBM, maka dibantu dengan mengurangi selisihnya.
“Mungkin sebelum kenaikan harga BBM, pengeluaran per harinya Rp 50.000-Rp 100.000, namun setelah terjadinya kenaikan bertambah menjadi Rp 150.000/hari. Nah ini kami mengurangi selisihnya, kan gak mungkin kami mengurangi seluruhnya,” ujarnya.