Berbagai Modus Penipuan Kartu Prakerja, Peminat Gelombang 48 Hati-hati!

AYOMEDAN.ID - Masyarakat peminat Kartu Prakerja Gelombang 48 mesti berhati-hati.

Pasalnya terdapat sejumlah dugaan dengan berbagai macam modus penipuan yang beredar.

Menjelang pembukaan Gelombang 48, manajemen pengelola program Kartu Prakerja membagikan informasi yang patut diwaspadai oleh masyarakat.

Salah satunya tentang tim yang diturunkan untuk pendaftaran secara offline.

Mereka menegaskan, sampai sekarang tidak ada pendaftaran Kartu Prakerja melalui jalur offline.

Baca Juga: Siap-siap, Kartu Prakerja Gelombang 48 Bisa Dibuka Februari!

"Waspada penipuan, manajemen pelaksana program Kartu Prakerja tidak pernah menurunkan tim untuk melalukan pendaftaran secara luring (offline) di desa, kelurahan, kecamatan, kota/kabupaten, maupun provinsi," katanya lewat Instagram @prakerja.go.id.

"Pendaftaran hanya dilakukan melalui website resmi www.prakerja.go.id secara mandiri," lanjut manajemen.

Mereka pun merangkum sejumlah pertanyaan dari masyarakat yang disinyalir diarahkan pada penipuan.

Misalnya, yang bertanya tentang vendor untuk mengikuti Kartu Prakerja. Lalu disebutkan pendaftaran di kantor RW.

Baca Juga: Ancam Peminat Gelombang 48, Ini Daftar Aplikasi Kartu Prakerja yang Tipu-tipu

Bahkan warganet tersebut menyebut pendaftaran bagi yang tidak memiliki ATM bisa dilakukan dengan membayar Rp60 ribu.

Selain itu, ada yang daftar Kartu Prakerja melalui aplikasi. Padahal pembukaan gelombang baru belum dilakukan pada tahun 2023.

Menurut manajemen pengelola program, berbagai informasi yang ditanyakan oleh masyarakat tidaklah benar.