AYOMEDAN.ID -- Gotabaya Rajapaksa resmi mengundurkan diri sebagai Presiden Sri Lanka pada Jumat, 15 Juli 2022.
Surat pengunduran diri Gotabaya Rajapaksa pertama kali dikirim melalui e-mail ke Ketua Parlemen Sri Lanka, Mahinda Yapa Abeywardena. Kemudian surat dikirim dalam bentuk hard copy.
Pengunduran diri Gotabaya Rajapaksa sebagai Presiden disambut gembira rakyat Sri Lanka.
Beberapa waktu terakhir rakyat Sri Lanka melakukan aksi unjuk rasa besar-besaran menuntut Gotabaya Rajapaksa mundur dari jabatannya sebagai presiden.
Baca Juga: Daftar Negara Berkembang yang Terancam Gagal Bayar Utang, Indonesia Termasuk?
Aksi protes terhadap krisis ekonomi Sri Lanka telah membara selama berbulan-bulan. Mereka menyalahkan Rajapaksa atas inflasi yang tak terkendali, serta kelangkaan barang-barang kebutuhan pokok, dan korupsi.
Kini setelah Sri Lanka, sejumlah negara dilaporkan terancam bangkrut akibat krisis ekonomi dan masalah pangan.
Dikutip dari Instagram @goodstats.id, ada delapan negara yang terancam bangkrut menyusul Sri Lanka.
1. Afghanistan
Diketahui separuh dari 39 juta penduduk Afghanistan menghadapi kerawanan pangan. Sementara PNS, dokter dan guru tidak mendapatkan gaji berbulan-bulan.
2. Mesir
Negara berikutnya yang juga terancam bangkrut adalah Mesir. Negara di Afrika ini mengalami inflasi hampir 15 persen pada April 2022.
Akibatnya sepertiga dari 103 juta penduduk, hidup dalam kemiskinan.
3. Laos