Lebih lanjut Rudi Valinka mengartikan bahwa pesan ini dianggap sebagai kode kalau Bali tidak aman untuk Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20.
Kata Rudi Valinka, akibat isu ini pada hari yang sama sejatinya sejak 28 Maret 2023, FIFA sudah mencoret Indonesia sebaga tuan rumah.
"Pernyataan Koster yang tipis-tipis halus (dengan sebut Trauma) walau disampaikan oleh Sekjen Partai ini bagi FIFA adalah pesan Final kalo Bali aja tidak aman maka seluruh Indonesia juga tidak aman."
"Maka di hari yang sama FIFA sdh 99% nyatakan Indonesia dicoret," tandasnya.***