"Yang kami tuntut, yang kami laporkan adalah penghinaan dukun-dukun. Tidak semua dukun, jangan disamakan semua dukun sama. Dukun palsu, dukun cabul, tidak semua dukun," ucap pria tersebut melanjutkan.
Dia pun mengingatkan Marcel Radhival agar meminta maaf kepada seluruh dukun di Indonesia.
"Ingat, Bang Marcel. Kamu harus minta maaf ke seluruh dukun-dukun Indonesia. Kalau kamu tidak minta maaf, kami akan lanjut terus sampai sidang, sampai ke pengadilan. Masalah menang atau kalah itu urusan Allah, bukan urusan kami," kata pria dalam video yang diunggah akun Instagram @fakta.indo, Minggu, 14 Agustus 2022.
Video tersebut mendapat tanggapan beragam dari Netizen yang membanjiri unggahan akun Instagram @fakta.indo.
"Ayo adu ilmu dong, jangan main lapor," kata seorang netizen @richie_fm.
"Dukun itu bukan orang pintar, makanya kayak gini," kata @tubagus_huda.
"Musyrik itu sama dengan menyekutukan Allah Pak. Apalagi kalau pakai nipu segala. Kok pada panik?" tanya tonii_chann.
"Masalah penghasilan itu urusan Allah. Tapi masih praktek dukun. Beliau ini kocak gaming memang," tulis @tinggikalsiummmm.
"Nah ingat Allah, tapi Lo sendiri musrik percaya sama benda," kata @bahtiarridwan_.
Baca Juga: Polemik Persatuan Dukun dengan Pesulap Merah, Begini Kata MUI Terkait Hukum Perdukunan
"Saya tersinggung, dukun kok bawa-bawa nama Allah. Saya gugat kamu 6 milyar," ujar @akbr.sidiq.
"Dukun kok lapor polisi," kata @lutfanmars.
"Padahal mending disantet biar dia percaya. Kan seru pas lagi wawancara tiba-tiba muntah gabah," ucap @bayu_rizki_budiman.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Yandri Irsan mengungkapkan, dalam laporannya, terlapor juga menyerahkan sejumlah bukti kepada penyidik. Namun hingga saat ini, pihaknya masih masih mempelajari terkait laporan tersebut.