AYOMEDAN.ID—Kasus gagal ginjal akut pada anak di Indonesia dalam tahap yang perlu diwaspadai. Menurut data di Kementerian Kesehatan, hingga 18 Oktober 2022 sebanyak 206 kasus gagal ginjal akut di Indonesia.
Jumlah itu dari 20 provinsi di Indonesia. Gagal ginjal akut didominasi oleh anak-anak usia di bawah 6 tahun. Hingga kini, pemerintah bersama institusi terkait tengah melakukan penyelidikan penyebab gagal ginjal akut pada anak.
Baca Juga: Diterjang Angin Puting Beliung, Jalan di Kabupaten Langkat Tertutup Pohon dan Listrik Padam
Kemenkes pun, meminta layanan kesehatan dan apotek untuk sementara tidak meresepkan obat-obatan dalam bentuk cari/sirup.
Yang perlu diwaspadai adalah gejala ginjal akut pada anak, sehingga semakin cepat kesadaran maka potensi kesembuhan akan semakin besar.
Baca Juga: Info Loker PT MRT Jakarta, Simak Formasi dan Kualifikasi serta Deskjobnya
Berikut beberapa gejala ginjal akut yang perlu dikenali yang dilansir dari suara.com
- Demam selama 3 hingga 5 hari
- Batuk
- Pilek
- Mual dan muntah
- Warna urine berubah jadi pekat atau kecoklatan
- Volume urine berkurang bahkan tidak ada sama sekali urine selama 6-8 jam di siang hari
Jika orang tua mendapati anak mengalami gejala-gejala di atas, maka segeralah membawa anak ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat agar bisa mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
Baca Juga: Kumpulan Link Twibbon Spesial Hari Santri Nasional 22 Oktober 2022, Gratis!