Bila suara adzan bergema, membahana membelah dunia untuk menyeru manusia memenuhi panggilan Illahi, apabila suara adzan masuk ke dalam hati orang yang benar-benar beriman, spontan hatinya akan gemetar dan takut, terbayang segala ke-Maha Besaran dan ke-Maha Kuasaan Allah Subhannahu wa Ta'ala.
Maka dengan hati yang penuh takut dan ikhlas, ia penuhi panggilan dari Allah, ia tinggalkan semua urusan dunia untuk sujud menghadap Illahi. Firman Allah dalam Al-Qur'an:
"Dan tidaklah mereka disuruh, kecuali supaya menyembah Allah dengan mengikhlaskan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus, dan supaya mereka mendirikan shalat dan menunaikan zakat, dan yang demikian itulah yang lurus." (QS Al-Bayyinah: 5)
Berbeda sekali dengan orang yang jauh dari hidayah dan taufik Allah Subhannahu wa Ta'ala. Suara adzan dianggapnya sebagai suara yang biasa, gema adzan tak sedikitpun mengetuk hatinya untuk memenuhi panggilan Allah. lbarat kata, masuk telinga kiri keluar telinga kanan, tanpa memberikan kesan dan bekas sedikitpun juga pada dirinya.
Telinganya sudah tuli dengan panggilan Allah, mata hatinya sudah buta dengan seruan adzan. Begitulah hati orang yang sudah tertutup dari Inayah dan Hidayah Allah Subhannahu wa Ta'ala. Firman Allah dalam Al-Qur'an:
"Menyia-nyiakan shalat dan memperturutkan hawa nafsunya maka kelak mereka akan menemui kesesatan. " (QS Maryam: 59)
Baca Juga: 7 Langkah Cara Membuat KTP Online di Kota Medan, Sumatera Utara, Hanya Butuh Rp12.000
Orang yang sombong, bukan saja orang yang memamerkan kekayaan, bukan pula orang yang membanggakan jabatan dan sebagainya. Tetapi juga orang yang tidak mengerjakan sholat pun bisa dikatakan orang yang paling sombong. Mengapa tidak? Bukankah Allah Subhannahu wa Ta'ala, yang telah menjadikan dirinya dari segumpal darah dan daging hingga menjadi manusia.
Firman Allah Subhannahu wa Ta'ala:
"Dirikanlah sholat untuk mengingatku." (QS Thaha: 14)
Dari ayat di atas, kita diwajibkan oleh Allah untuk mendirikan sholat dengan tujuan mengingat-Nya. Karena dengan sholatlah kita coba mendekatkan diri dan selalu mengingat Allah, dalam keseharian kita, dan inipun adalah kewajiban bagi kita sebagai seorang muslim. Firman Allah dalam Al-Qur'an:
"Tidakkah Aku jadikan Jin dan Manusia kecuali untuk menyembah-Ku," (QS Adz-Dzariyat: 7)
Berdasarkan ayat di atas, maka merupakan kewajiban kita untuk mengabdi dan menyembah hanya kepada Allah Subhannahu wa Ta'ala. Dengan menunaikan sholat lima waktu dalam sehari semalam sebagai tanda pengabdian kita kepada Allah Al-Khalik.
Baca Juga: Wisata Air Sebening Kristal di Sumatera Utara, Sungai Lobang yang Asri Jadi Pilihan Healing Terbaik
Kaum muslimin rahimakumullah,
Artikel Terkait
Teks Khutbah Jumat Terbaru Januari 2023 Bertema Keluarga Bahagia Tanpa KDRT
Contoh Khutbah Jumat Singkat Peringatan Isra Miraj 2023, Bertema Hikmah Dibalik Peristiwa Isra Miraj
Naskah Khutbah Jumat Berjudul Mengimani Isra Miraj dan Meningkatkan Kualitas Shalat
Naskah Khutbah Jumat Singkat NU Online dan Hadis, Bulan Rajab Isra Miraj Tiba, Tingkatkan Doa Tinggalkan Dosa
Teks Khutbah Jumat Singkat Terbaru Kemenag Bertema Hidup Penuh Berkah di Bulan Rajab
Teks Khutbah Jumat Edisi Hikmah Bulan Rajab Beserta Hadis dan Cerita Isra Miraj
Naskah Khutbah Jumat Singkat NU Online dan Hadis Bertema Bulan Rajab, Isra Miraj, dan Kualitas Shalat
Download Naskah Khutbah Jumat Singkat NU Online dan Hadis Bertema Memuliakan Bulan Rajab
Naskah Khutbah Jumat Singkat Pondok Liboyo Terbaru, Tema Pentingnya Kesehatan di Islam Lengkap Beserta Hadis
Khutbah Jumat Suara Muhammadiyah Terbaru Berjudul Cara Menjaga Hati yang Sehat
Naskah Khutbah Jumat Suara Muhammadiyah Berjudul Keutamaan Istigfar Lengkap dengan Hadis
Teks Khutbah Jumat Singkat NU Online Terbaru, Bertema Isra Miraj Penuh Pesan
Teks Khutbah Jumat Singkat Terbaru dari NU Online Berjudul Makna Berkah Bulan Rajab
Naskah Khutbah Jumat Terbaru Edisi Rajab dari NU Online Bertema Spirit Merawat Jagat Menjaga Peradaban
Naskah Khutbah Jumat Suara Muhammadiyah Terbaru Bertema Makna Isra Miraj Nabi Muhammad SAW