"Beri pengertian saat meminta tolong pada orang berseragam seperti satpam atau karyawan toko yang besar kemungkinannya memberikan bantuan," kata dia, menyadur Republika.co.id.
Selain itu, penting bagi anak untuk mengenali tentang dirinya. Anak bisa diajari mengingat namanya, orang tua, alamat rumah, serta nomor telepon orang tuanya.
Anak pun bisa dibiasakan untuk meminta izin ketika melakukan sesuatu. Hal ini berfungsi untuk mengetahui apa yang akan dilakukan anak sehingga bisa diawasi.
Meminta izin juga agar dirinya bisa mengetahui apa yang bisa dilakukan dan tidak bisa dilakukan.
Karena itu, ketika anak diberi sesuatu dari orang asing, dirinya bisa mengingat bahwa ada yang harus dilakukan dengan meminta izin pada orang tuanya.
Selain itu, anak pun perlu diberikan pendidikan literasi media sosial. Dia diberi pemahaman tentang membagikan informasi pribadi.
"Kasus penculikan secara tidak langsung, tak jarang juga berawal dari media sosial atau bermain game yang rentan terjadi terutama pada anak praremaja dan remaja," ungkap sang psikolog.
Berikut ini daftar antisipasi penculikan anak seperti diajarkan Edilburga Wulan Saptandari:
1. Anak diajarkan untuk tidak sembarangan berbicara dengan orang asing.
2. Anak diajarkan untuk tidak mudah percaay dan terbujuk orang asing.
3. Anak diajarkan dapat menolak ajakan dari orang asing.
4. Anak diajarkan cara membela diri, seperti bela diri.
5. Anak diajarkan meminta tolong pada orang yang tepat.
Baca Juga: Cara Penambahan Data Anak pada Kartu Keluarga KK di Kota Medan via Online, Mudah dan Cepat
Artikel Terkait
Cara Membuat Popcorn Chicken untuk Sahur dan Buka Puasa Ramadhan, Enak Krispi dan Disukai Anak-anak
Cara Membuat Ice Cream Cookie Sandwich untuk Takjil Berbuka Puasa, Enak dan Disukai Anak-anak, Dijamin Ludes
Marak Isu Penculikan Anak, Polda Sumut Imbau Orang Tua Tingkatkan Kewaspadaan
5 Tips Melindungi Anak dari Penculikan, Salah Satunya Pakai Password
Kasus Stunting di Kota Medan Tercatat Sampai 359 Anak, Pemko Medan: Mengalami Penurunan
Gangguan Ginjal Akut Kembali Tewaskan Seorang Anak di Tahun 2023, Setelah Konsumsi Obat Demam Praxion