Belum lagi membuang waktu malam hanya untuk menunggu pergantian tahun. Padahal, Islam mengajarkan kita untuk menjalankan sholat malam bukan menyalakan kembang api di tengah malam.
Itulah alasan-alasan yang dijadikan dasar oleh pendapat yang mengharamkan perayaan tahun baru sekalipun bentuk kegiatan dzikir, tahlil dan doa bersama.
Hadirin Jamaah Sholat Jumah Rohimakumullah..
Kemudian, Pendapat kedua mengatakan bahwa merayakan tahun baru hukumnya boleh. Pendapat ini berfikir secara realisitis bahwa fenomena perayaan tahun baru tidak bisa dibendung.
Baca Juga: 10 Ucapan Tahun Baru 2023 yang Hangat dan Memotivasi, Jangan Lupa Aminkan!
Pendapat ini berfikiran bahwa daripada berkumpul di tempat-tempat maksiat sebaiknya berkumpul untuk doa bersama-sama.
Hadirin Jamaah Sholat Jumah Rohimakumullah..
Tampaknya, pola pikir pendapat kedua yang realistis ini lebih relevan dengan redaksi yang digunakan oleh Rasulullah SAW dalam menyikapi kemunkaran, yaitu “fal-yughayyirhu” yang berarti “maka ubahlah.”
Artinya, penanganan kemungkaran tidak melulu melalui prosedur larangan (nahi munkar); dapat juga melalui prosedur perubahan (transformasi). Inilah yang diteladankan Walisongo ketika mengubah cerita wayang yang biasanya didasarkan epos Ramayana dan Mahabarata yang bersifat politeisme, menjadi kisah-kisah Islami yang bersifat monoteisme (tauhid), seperti Kalimasada.
Jadi, daripada melarang Muslim merayakan tahun baru Masehi, namun realitanya pasti banyak yang ikut merayakannya; lebih baik menyediakan kegiatan-kegiatan yang terpuji di malam tahun baru Masehi, seperti mengadakan dzikir dan doa bersama.
Baca Juga: Daftar Lengkap Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2023 Berdasarkan SKB 3 Menteri
Cara Muslim Menyambut Tahun Baru Masehi
Hadirin Jamaah Sholat Jumah Rohimakumullah.
Terlepas dari semua itu, kita harus menggunakan waktu sebaik mungkin, khususnya di malam tahun baru Masehi. Malam tahun baru kita jadikan sarana muhasabah atau koreksi diri tentang apa yang selama ini sudah kita lakukan. Hal baik apa yang sudah kita lakukan dan yang akan kita lakukan diwaktu mendatang.
Mari kita anggap tahun baru Masehi ini hanya sekedar momentum, sekedar pengingat saja. Misalnya kita intropeksi diri dan berdoa pada moment ulang tahun, kita intropeksi diri dan berdoa pada moment hari pernikahan. Atau mungkin intropeksi diri dan berdoa di setiap tanggal lahir kita. Begitu juga dengan momentum lainnya.
Artikel Terkait
Catat! Ini Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat
Apa yang Harus Dilakukan jika Tertinggal Sholat Jumat? Simak Penjelasannya
Inilah Keistimewaan Hari Jumat yang Disebutkan dalam Tiga Hadits
Bacaan 10 Ayat Pertama Surat Al Kahfi Lengkap dengan Keutamaan Membacanya pada Hari Jumat
Tata Cara dan Bacaan Niat Mandi Junub Laki-laki Sebelum Sholat Jumat
Khutbah Jumat Suara Muhammadiyah Terbaru Berjudul 'Tiga Jebakan Dunia'
Naskah Khutbah Jumat Tentang Pentingnya Introspeksi Diri di Akhir Tahun
Download Naskah Khutbah Jumat Akhir Tahun 2022 Berjudul Toleransi Bukan Berarti Mengikuti
Khutbah Jumat Terbaru Tentang Hukum Merayakan Natal dan Tahun Baru, Naskahnya Bisa Didownload dalam Format PDF
Daftar Lengkap Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2023 Berdasarkan SKB 3 Menteri
Cara Membuat Recap Reels Instagram, Buat Kilas Balik 2022 dengan Estetik
Begini Penampakan Stadion Teladan Medan yang Akan Direnovasi, Bagian Depan dan Menara Tetap Dipertahankan
TERBARU! Pemerintah Buka Penerimaan CASN 2023 Terdiri dari CPNS dan PPPK, Ini yang Jadi Prioritas Rekrutmen
Resep Churros Pandan Anti Gagal: Renyah, Kriuk, Kesukaan Si Kecil