Artinya: “Janganlah engkau mengikuti sesuatu yang tidak kauketahui. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati nurani, semua itu akan diminta pertanggungjawabannya.”
Ayat ini juga menegaskan pentingnya memiliki pengetahuan yang cukup sebelum mengambil keputusan atau tindakan khususnya dalam beragama. Pengetahuan dalam beragama yang benar harus berimbang dengan semangat kita dalam beragama. Tanpa ilmu yang mendalam, semangat beragama bisa menjadi salah aturan dan sasaran sehingga berdampak negatif bagi diri kita.
Maasyiral Muslimin Rahimakumullah,
Perlu kita sadari, semangat beragama seharusnya tidak hanya dilakukan dengan amalan-amalan yang bersifat fisik semata seperti shalat, puasa, dan lain-lain, tetapi juga harus diimbangi dengan memperdalam ilmu agama.
Mempelajari ilmu agama adalah suatu kewajiban bagi setiap muslim karena dengan memperdalam ilmu agama, kita dapat memahami ajaran-ajaran Islam dengan lebih baik dan bisa mengamalkannya dengan lebih benar. Selain itu, memperdalam ilmu agama juga membantu kita dalam memahami konsep-konsep Islam secara lebih mendalam, sehingga kita bisa menjawab berbagai macam pertanyaan yang mungkin akan muncul dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam Islam, memperdalam ilmu agama merupakan ibadah yang sangat dianjurkan. Bahkan, Nabi Muhammad SAW sendiri selalu mendorong umatnya untuk mempelajari ilmu agama. Dalam sebuah hadits masyhur yang diriwayatkan Ibnu Majah dari sahabat Anas bin Malik radliyallahu ‘anhu, Rasulullah saw bersabda:
طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ
Artinya: “Menuntut ilmu itu wajib atas setiap Muslim.”
Baca Juga: Download Naskah Khutbah Jumat PDF Terbaru Berjudul Mungkin Ini Ramadhan Terakhir bagi Kita
Dalam konteks era digital saat ini, memperdalam ilmu agama tidaklah sulit karena ada banyak sumber belajar yang dapat diakses melalui internet seperti kitab-kitab online, video tutorial, maupun kajian-kajian online yang diselenggarakan oleh para ulama. Namun, kita juga harus bijak dalam memilih sumber belajar yang benar dan dapat dipercaya agar tidak terjebak dalam informasi yang salah.
Sebagai umat Islam, kita seharusnya tidak mudah terprovokasi dengan konten-konten media sosial tentang agama yang belum tentu kebenarannya. Sebagai gantinya, kita sebaiknya mempelajari agama kepada ulama yang kompeten dan memiliki jelas silsilah keilmuan.
Mengapa harus belajar kepada ulama yang kompeten dan jelas silsilah keilmuannya? Karena mereka adalah orang-orang yang telah mempelajari agama secara mendalam dan menguasai ilmu agama dengan baik. Selain itu, mereka juga memiliki silsilah keilmuan yang jelas sehingga dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Belajar kepada ulama yang kompeten dan memiliki jelas silsilah keilmuan dapat membantu kita memperoleh pemahaman yang benar tentang agama. Selain itu, mereka juga dapat membimbing kita dalam menghadapi berbagai masalah yang mungkin timbul dalam kehidupan sehari-hari dengan menggunakan pandangan-pandangan yang sesuai dengan ajaran agama.
Baca Juga: Download Naskah Khutbah Jumat dalam Format PDF Berjudul Kunci Meraih Kemenangan di Bulan Ramadhan
Artikel Terkait
Teks Khutbah Jumat NU Online Berjudul Keutamaan Shalat Tarawih di Bulan Ramadhan
Naskah Khutbah Jumat NU Online Berjudul Ringkasan Fiqih Puasa
Contoh Teks Khutbah Jumat NU Online Berjudul Meraih Dua Manfaat Shalat Tarawih
Download Naskah Khutbah Jumat dalam Format PDF Berjudul Kunci Meraih Kemenangan di Bulan Ramadhan
Download Naskah Khutbah Jumat PDF Terbaru Berjudul Mungkin Ini Ramadhan Terakhir bagi Kita
Download Naskah Khutbah Jumat dalam Format PDF Berjudul Bersyukurlah Dilahirkan dari Rahim Orang Islam
Naskah Khutbah Jumat Suara Muhammadiyah Berjudul Raih Kebaikan dan Keberkahan Ramadhan 1444 H
Download Naskah Khutbah Jumat PDF Bertajuk Solusi Puasa bagi Lahirnya Manusia Baru
Teks Khutbah Jumat NU Online Berjudul Puasa antara Kualitas dan Formalitas
Download Naskah Khutbah Jumat PDF Berjudul Keteladanan Akhlak Mulia Rasulullah SAW pada Semua Sisi Kehidupan