AYOMEDAN.ID -- Dapatkan naskah Khutbah Jumat edisi terbaru Suara Muhammadiyah berjudul Raih Kebaikan dan Keberkahan Ramadhan 1444 H.
Khutbah Jumat ini akan menjelaskan 3 indikator inti dari keberkahan. Keberkahan pertama yaitu dengan memaknai sesuatu yang sedikit berasa banyak, sesuatu yang bermanfaat dan bisa menghantarkan seseorang dalam kebaikan.
Materi Khutbah Jumat edisi Ramadhan ini menggunakan bahasa yang sederhana dan lugas sehingga dengan mudah dapat dipahami jamaah salat Jumat.
Berikut AyoMedan.id sajikan naskah Khutbah Jumat berjudul Raih Kebaikan dan Keberkahan Ramadhan 1444 H mengutip suaramuhammadiyah:
Khutbah Pertama
Bulan Ramadhan memiliki keutamaan dan keistimewaan yang besar. Semua amal saleh yang dilakukan pada bulan ini akan mendapat balasan lebih banyak dan lebih baik. Pada bulan ini umat Islam sangat dianjurkan untuk memperbanyak amal kebajikan dan meninggalkan kemaksiatan. Di antara keutamaan dan keistimewaan Ramadhan tersebut, sebagaimana disebutkan dalam beberapa riwayat,
قَدْ جَاءَكُمْ رَمَضَانُ شَهْرٌمُبَارَكٌ افْتَرَضَ اللهُ عَلَيْكُم ْصِيَامَهُ تُفْتَحُ فَيْهِ أبْوَابُ الْجَنَّة ِوَيُغْلَقُ فَيْهِ أبْوَابُ الْجَحِيْمِ وَتُغَلًّ فَيْهَ الشَّيَاطَيْنُ فَيْهِ لَيْلَةٌ خَيْرٌ مِنْ ألْفِ شَهْرٍ.
“Telah datang kepada kalian semua Bulan Ramadhan, bulan penuh berkah, maka Allah mewajibkan kalian untuk berpuasa pada bulan itu. Saat itu pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, para setan diikat (dibelenggu) dan pada bulan itu pula terdapat satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan.” (HR. Ahmad)
Baca Juga: 2 Doa Buka Puasa Dalam Bahasa Arab, Latin dan Terjemahannya
Kata berkah atau barakah atau mubarak berasal dari kata kerja yang merujuk kepada peristiwa yang terjadi pada masa lalu (fi’il madhi, past tense), baraka. Menurut Imam An-Nawawi, baraka itu artinya tumbuh, berkembang, bertambah dan kebaikan yang berkesinambungan. Ar-Raghib Al-Asfahaniy memaknai kata ini dengan ats-Tsubut (ketetapan atau keberadaan) dan tsubut al-khayr al-ilahy (adanya kebaikan Tuhan). Atau, dalam istilah Imam Al-Ghazali, barakah itu ziyadatul-khair ala kulli syai’, bertambahnya kebaikan atas segala sesuatu. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2008), berkah diartikan dengan “karunia Tuhan yang mendatangkan kebaikan bagi kehidupan manusia.”
Dalam buku Durus al-‘Am, Syaikh Abdul Malik Al-Qasimi menjelaskan bahwa berkah atau barakah adalah
وَالْبَرَكَةُ هِيَ ثُبُوتُ الْخَيْرِ الْإَلَهِيْ فِي الشَّيْءِ. فَإِنَّهَا إِذَا حَلَّتْ فِيْ قَلِيْلٍ كَثَّرَتْهُ وَإِذَا حَلَّتْ فِيْ كَثِيْرٍ نَفَعَ
“Barokah adalah adanya kebaikan yang berasal dari Allah pada suatu hal. Sesuatu yang sedikit jika mendapatkan keberkahan, berubah jadi terasa banyak. Sesuatu yang banyak jika mendapatkan keberkahan, terasa sangat besar manfaatnya.”
Artikel Terkait
Naskah Khutbah Jumat Edisi Terbaru Suara Muhammadiyah Berjudul Sujud
Materi Khutbah Jumat Terbaru Suara Muhammadiyah Berjudul Kaya Sejati
Materi Khutbah Jumat Suara Muhammadiyah Berjudul Bersenang Senang dalam Pandangan Islam
Naskah Khutbah Jumat NU Online Berjudul Akhlak Mulia di Bulan Ramadhan
Teks Khutbah Jumat NU Online Berjudul Keutamaan Shalat Tarawih di Bulan Ramadhan
Naskah Khutbah Jumat NU Online Berjudul Ringkasan Fiqih Puasa
Contoh Teks Khutbah Jumat NU Online Berjudul Meraih Dua Manfaat Shalat Tarawih
Download Naskah Khutbah Jumat dalam Format PDF Berjudul Kunci Meraih Kemenangan di Bulan Ramadhan
Download Naskah Khutbah Jumat PDF Terbaru Berjudul Mungkin Ini Ramadhan Terakhir bagi Kita
Download Naskah Khutbah Jumat dalam Format PDF Berjudul Bersyukurlah Dilahirkan dari Rahim Orang Islam