- Membaca doa itidal.
- Sujud pertama dengan thuma’ninah (selama pembacaan 1 kali tasbih)
- Membaca tasbih sujud 1 kali.
- Duduk di antara dua sujud dengan thuma’ninah (selama pembacaan 1 kali tasbih).
- Membaca doa duduk di antara dua sujud.
- Sujud kedua dengan thuma’ninah (selama pembacaan 1 kali tasbih).
- Membaca tasbih sujud 1 kali.
- Duduk istirahat sejenak (selama pembacaan 1 kali tasbih atau subhānallāh) sebelum bangun.
- Bangun untuk melanjutkan rakaat kedua.
Rakaat kedua
- Lakukan hal yang sama seperti pada rakaat pertama, dari poin 2 sampai 13.
- Kemudian duduk tasyahud (tawarruk atau duduk di atas pantat kiri dengan memasukkan kaki kiri ke kanan).
- Selanjutnya, membaca tasyahud atau kalimat syahadat.
- Lalu, membaca shalawat Nabi, membaca salam pertama sambil menoleh ke kanan dan membaca salam kedua sambil menoleh ke kiri.
- Setelah dua rakaat selesai, ulangi sesuai panduan sampai 20 rakaat. ***
Artikel Terkait
Bulan Puasa 1444H Telah Tiba, Inilah Sederet Amalan Sunnah saat Puasa Ramadhan
Resep Tumis Kacang Panjang, Cocok Jadi Menu Makan Sahur Puasa Ramadhan, Bikinnya Cepat
Persib Bandung vs Bhayangkara FC: Link Live Streaming, Live Score, Prediksi Skor dan Susunan Pemain
Menhub dan Kapolri Usul Cuti Lebaran Dimajukan Jadi 19-25 April untuk Antisipasi Tingginya Volume Arus Mudik
Pemko Medan Kembali Gelar Ramadhan Fair XVII, Dikonsep Lebih Rapi, Dimeriahkan Nissa Sabyan dan Opick
Inilah 5 Keutamaan Istigfar di Bulan Ramadhan, Lengkap dengan Bahasa Arab, Latin dan Artinya
Resep Es Krim Mangga, Dessert Paling Segar dan Praktis untuk Menu Takjil Buka Puasa
Naskah Khutbah Jumat NU Online Berjudul Ringkasan Fiqih Puasa
Kementerian ESDM Bantah Criterium Energy Akusisi Blok Bulu
Resep Thai Tea, Minuman Segar, Legit, Cocok untuk Menu Buka Puasa dan Ide Jualan