Tangani Stunting, Bobby Nasution Gelontorkan Anggaran Rp 198 Milyar

photo author
- Sabtu, 15 Oktober 2022 | 18:59 WIB
Ilustrasi stunting (Dok. p2ptm.kemkes.go.id)
Ilustrasi stunting (Dok. p2ptm.kemkes.go.id)

AYOMEDAN.ID—Wali Kota Medan Bobby Nasution menunjukkan keseriusannya dalam menangani stunting. Bobby NAsution bahkan menggelontorkan anggaran sebesar Rp 198 miliar untuk menangani kasus stunting.

Dengan anggaran sebesar itu, Bobby Nasution ingin agar penanganan stunting di kota Medan dilakukan secara terintegrasi dan berbasis data yang detail.

Baca Juga: Dibebaskan Polisi, Rizky Billar: Saya Mencintai Istri Saya dan Ingin Jadi Pelindung Keluarga

Artinya seluruh OPD memiliki tanggung jawab bersama dalam mengatasi stunting ini sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing OPD.

"Jangan ada lagi OPD yang berkaitan langsung dengan penanganan stunting dan OPD yang tidak berkaitan langsung dengan penanganan stunting. Semua OPD harus saling berkolaborasi, drngan begitu penanganan stunting di kota Medan dapat optimal," kata Wali Kota Medan Bobby Nasution beberapa waktu yang lalu.

Terkait dengan itu Pemko Medan telah menyusun 15 program, 16 kegiatan dan 29 subkegiatan intervensi penurunan stunting terintegrasi yang dilaksanakan secara kolaboratif oleh seluruh OPD termasuk Kelurahan.

Baca Juga: Dihadapan Seluruh Pejabat Polri, Jokowi Sebut Kasus Ferdy Sambo Turunkan Kepercayaan Publik

Kepala Bappeda Kota Medan Benny Iskandar sebelumnya juga mengatakan penanganan balita stunting di kota Medan terdiri atas intervensi gizi spesifik dan intervensi gizi sensitif.

"Intervensi gizi spesifik itu meliputi pemberian makanan tambahan bagi bayi gizi buruk, pelaksanaan pos gizi, pelaksanaan komunikasi, informasi, edukasi terkait pencegahan stunting, pemberian ASI eksklusif, pemberian MP-ASI, Germas, tatalaksana gizi buruk, pemantauan dan promosi pertumbuhan, dan gerakan gemar makan ikan. Sedangkan intervensi gizi sensitif meliputi kegiatan peningkatan penyediaan air minum yang aman dan peningkatan penyediaan sanitasi yang layak."jelas Benny Iskandar.

Baca Juga: Unggah Poster Tata Cara Pengaduan Pelanggaran, Instagram KPI Diserbu Warganet Minta Boikot Lesti dan Billar

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Frans C Mokalu

Sumber: pemkomedan.go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Menko Polkam dan PWI Sepakat Jalin Kerja Sama Literasi

Sabtu, 22 November 2025 | 11:01 WIB

Jaksa Agung Ajak Sinergi PWI Pusat

Kamis, 13 November 2025 | 17:36 WIB

PWI Sampaikan Maaf Usai Website Diretas

Rabu, 15 Oktober 2025 | 18:57 WIB

PWI Pusat Cabut Pembekuan PWI Jawa Barat

Jumat, 8 Agustus 2025 | 10:53 WIB

PWI Jabar Tegaskan Tetap Solid Dukung KLB

Sabtu, 12 April 2025 | 22:19 WIB

Terpopuler

X