Edy Rahmayadi Resmikan Kantor Demokrat Sumut

photo author
- Sabtu, 10 September 2022 | 20:08 WIB
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi. ((Foto: Gorajuara.com/dok: tangkapan layar dari akun Instagram PSMS Medan/@official_psmsmedan))
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi. ((Foto: Gorajuara.com/dok: tangkapan layar dari akun Instagram PSMS Medan/@official_psmsmedan))

AYOMEDAN.ID--Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi kembali mengenang kebersamaannya dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sewaktu masih aktif di TNI. Edy Rahmayadi mengenang saat SBY menjadi atasannya di Brigadir Infantri (Brigif).

Menurut keterangan Edy Rahmayadi, SBY merupakan pendengar yang baik. Selalu mendengarkan dengan baik ucapan orang lain.

Baca Juga: Wagub Minta Ulama NU Terus Dampingi Umara di Sumut

"Saya tahu betul beliau karena tahun 1977 atau 1980-an dia Danbrigif saya. Dia mau mendengarkan orang lain, saat itu kalau tidak salah dia kolonel, dia menyimak ketika orang berbicara bahkan seorang Prada," kata Edy Rahmayadi.

Edy Rahmayadi mengatakan banyak yang menilai SBY penuh keragu-raguan, tetapi menurut Edy Rahmayadi SBY berbicara dan bertindak dengan perhitungan dan kebijaksanaan.

"Orang bilang dia ragu, tidak dia penuh perhitungan dan bijaksana, semua diucapkan dan diputuskan dengan akal sehat," ungkap Edy Rahmayadi pada peresmian Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sumut di Jalan Sudirman Medan, Jumat (9/9), sekaligus peringatan ke-21 Partai Demokrat tersebut.

Baca Juga: Bobby Nasution Revitalisasi Lapangan Merdeka untuk Ruang Ekspresi Warga

Sementara itu, Ketua DPP Demokrat Sumut M Lokot Nasution mengatakan 21 tahun merupakan usia dewasa. Dia berharap semua kader juga memiliki pemikiran yang dewasa.

"Partai kita 21 tahun cukup dewasa, kita juga pernah berkuasa selama dua periode saat dipimpin Pak SBY dan saat itu Indonesia aman, tentram dan perekonomian maju, sampaikan itu kepada semua rakyat, kita selalu ada bersama mereka," kata Lokot saat memberikan kata sambutan.

Baca Juga: Bobby Nasution Edukasi Masyarakat Mengenai Tindakan Pencegahan Stunting

Acara ini berlangsung cukup sederhana, di Halaman Kantor DPP Demokrat dan dihadiri para kader, serta partai sahabat seperti Golkar dan PKS. Peresmian kantor dilakukan dengan pengguntingan pita sedangkan untuk HUT melalui pemotongan tumpeng.

Menurut Lokot, acara dibuat sederhana untuk menunjukkan empati kepada masyarakat yang sedang berjuang menyuarakan aspirasinya atas kenaikan BBM. "Mohon maaf bapak/ibu acara kita langsungkan secara sederhana mengingat saudara-saudara kita saat ini sedang menyuarakan aspirasinya karena kenaikan BBM, ini salah satu bentuk sikap empati kita," ungkap Lokot.**

Baca Juga: Netizen Geger Video Diduga Tenaga Honorer dan Lurah di Kota Bekasi Beredar di Medsos

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Frans C Mokalu

Sumber: sumutprov.go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Menko Polkam dan PWI Sepakat Jalin Kerja Sama Literasi

Sabtu, 22 November 2025 | 11:01 WIB

Jaksa Agung Ajak Sinergi PWI Pusat

Kamis, 13 November 2025 | 17:36 WIB

PWI Sampaikan Maaf Usai Website Diretas

Rabu, 15 Oktober 2025 | 18:57 WIB

PWI Pusat Cabut Pembekuan PWI Jawa Barat

Jumat, 8 Agustus 2025 | 10:53 WIB

PWI Jabar Tegaskan Tetap Solid Dukung KLB

Sabtu, 12 April 2025 | 22:19 WIB

Terpopuler

X