AYOMEDAN.ID--Harga mie instan dikabarkan akan mengalami kenaikan. Kenaikannya pun cukup signifikan yakni 3 kali lipat dari harga normal.
Kenaikan harga mie instan tentu mengejutkan masyarakat, terutama golongan anak kos. Mie instan selama ini dikenal sebagai makanan sahabat anak kos.
Jika harga mie instan naik hingga 3 kali lipat, apakah mie instan akan tetap menjadi sahabat anak kos?
Baca Juga: Dana BOS Rp 102 Juta Digondol Rampok
Melansir dari suarasumut.di, berikut tanggapan anak kos di Medan Sumatra Utara mengenai mie instan yang harganya naik 3 kali lipat.
Salah seorang pedagang mi instan, Ani (47) mengaku hanya bisa pasrah seandainya mi instan naik tiga kali lipat.
"Kalau betul-betul naik ya mau gimana lagi," kata Ani yang berjualan di Jalan Lembaga Permasyarakatan Tanjung Gusta Medan kepada SuaraSumut.id, Kamis (11/8/2022).
Ia mengatakan, harga seporsi mi instan baik goreng maupun kuah adalah Rp 10 ribu. Menurutnya, harga ini sudah tidak mungkin lagi naik.
Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Singkat tentang Kemerdekaan Indonesia
"Kalau kunaikan harganya menjadi Rp 12 ribu, lari pelanggan," ujar Ani.
Wanita yang sudah lima tahun berjualan mi instan ini mengaku akan memakai cara lain mensiasati kenaikan harga mi.
"Jual mi lokal yang harganya lebih terjangkau untuk menutup mi instan yang naik nantinya. Sama porsilah dikurangi," ujarnya.
Salah seorang karyawan swasta yang ngekos di Medan, Alfi (27) mengaku, bila benar harga mi instan naik maka ia akan beralih ke makanan lain yang lebih terjangkau.
Baca Juga: 21 Kata Inspiratif tentang Kemerdekaan untuk Status Facebook
Artikel Terkait
Dituntut Satu Tahun Penjara dalam Kasus Penganiayaan M Kece, Begini Tanggapan Napoleon Bonaparte
Berapakah Besaran Gaji dan Tunjangan Polisi? Berikut Penjelasannya dari Pangkat Bawah Sampai Atas
Atasi Banjir, Pemko Medan Normalisasi Drainase Berkelanjutan
Ciptakan Kondusifitas, Pemko Medan Berantas Pungli dan Premanisme
Bobby Nasution: Ekonomi Kreatif Kekuatan Baru di Medan
Di Sumut Kini ada Rumah Singgah Pasien Kanker