AYOMEDAN.ID—Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melalui akun Instagramnya @ridwankamil menyebutkan, lokasi bencana bukan untuk wisata apalagi selfie-selfie. Pernyataan ini diungkapkan menyusul banyaknya masyarakat yang datang ke lokasi bencana hanya untuk sekedar foto-foto.
Ridwan Kamil juga menyentil masyarakat yang hendak mengirimkan bantuan, karena bantuannya 1 mobil tapi yang mengantar bisa 6 sampai 8 mobil.
“Bantuannya 1 mobil, tapi yang mengantar di belakang bisa sampai 6-8 mobil,” tulis Ridwan Kamil di akun Instagram @ridwankamil.
Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Edisi Desember 2022 : Pentingnya Muhasabah Diri di Tengah Musibah Bencana Alam
Ridwan Kamil menyebutkan, banyaknya kendaraan yang mengantar bantuan, menybabkan macet di lokasi bencana. Kondisi ini menyulitkan relawan lainnya yang hendak mengirimkan bantuan logistik dan pencarian korban.
“Inilah salah satu yang membuat jalanan desa di zona bencana yang sempit rata-rata 4-6 m menjadi macet total setiap pagi sampai sore. Belum pada parkir di pinggir jalan yang memang sudah sempit,”
“Sehingga evakuasi korban dan distribusi kepada para pengungsi menjadi sering terkendala dan sangat lama,” imbuh akun @ridwankamil.
Baca Juga: Tangani Korban Gempa Cianjur, Pemporv Jabar Gunakan Teknologi Digital
Oleh karena itu, Ridwan Kamil mengimbau masyarakat agar tertib dalam hal jumlah kendaraan yang mengantarkan bantuan.
“Dihimbau, agar efisien dan tertib cukuplah mobil bantuannya saja dengan seperlunya tim perwakilan. Atau titipkan ke organisasi relawan resmi,”
“Semoga dengan hati yang berempati, batin yang bijak dan pikiran yang jernih, himbauan ini bisa dipahami. Hatur Nuhun,”
“Wisata mah ke Taman Safari atau akun IG mantan terindah untuk wisata masa lalu,” tutup akun @ridwankamil.
Baca Juga: Resep Puding Susu Karamel Lembut Legit dan Lumer di Mulut, Bisa untuk Ide Jualan