ini-medan-bung

Renungan Katolik Kamis 6 Oktober 2022, Tuhan Memberi Lebih dari yang Kita Butuhkan

Kamis, 6 Oktober 2022 | 07:11 WIB
Renungan Katolik Kamis 6 Oktober 2022.

AYOMEDAN.ID—Renungan KAtolik hari ini Kamis 6 Oktober 2022. Hari Biasa Pekan XXVII   

Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Galatia 3:1-5. Bacaan Injil Suci menurut Lukas 11:5-13.

 

Renungan

Apa yang dapat kita harapkan dari Tuhan, terutama ketika kita menyadari bahwa Dia tidak berutang apa pun kepada kita dan bahwa kita tidak pantas menerima kasih karunia-Nya? Yesus menggunakan ilustrasi seorang musafir larut malam untuk mengajar pendengar-Nya pelajaran penting tentang bagaimana Allah memperlakukan kita berbeda dengan jenis perlakuan yang mungkin kita harapkan dari tetangga kita.

Aturan keramahtamahan di zaman Alkitab membutuhkan kerja sama seluruh komunitas dalam menjamu tamu yang tidak terduga atau larut malam. Apakah tamu itu lapar atau tidak, makanan akan disajikan. Di sebuah desa kecil akan mudah untuk mengetahui siapa yang membuat roti hari itu. Roti sangat penting untuk makanan karena berfungsi sebagai alat untuk mencelupkan dan makan dari hidangan umum. Meminta roti dari tetangga adalah hal yang biasa dan diharapkan. Menolak memberi roti akan membawa rasa malu dan aib karena itu adalah tanda keramahan - menunjukkan kurangnya persahabatan dan kemurahan hati.

Jika seorang tetangga dapat dipaksa untuk memberikan roti di tengah malam, betapa lebih ramahnya Allah, yang, dalam keadaan apa pun, murah hati dan siap memberi kita apa yang kita butuhkan. St. Agustinus dari Hippo mengingatkan kita bahwa "Tuhan, yang tidak tidur dan yang membangunkan kita dari tidur sehingga kita dapat meminta, memberi jauh lebih murah hati."

Ketika Anda membutuhkan, kepada siapa Anda meminta bantuan? Yesus memberi tahu kita bahwa Allah selalu siap untuk menjawab mereka yang mencari Dia dan memanggil Dia dengan kepercayaan penuh harapan dalam belas kasihan dan kebaikan-Nya. Yesus menyatakan dengan sangat jelas dan sederhana apa yang harus kita lakukan: Mintalah, carilah, ketuklah. Allah Bapa kita menunggu kita. Seperti pelayan meja atau teman yang datang di tengah malam, dia selalu siap mendengarkan permohonan kita dan memberikan apa yang kita butuhkan. Apakah Anda bertanya kepada Bapa dengan iman yang penuh harapan dan kepercayaan penuh pada kebaikan-Nya? Apakah Anda mencari bimbingan dan bantuan-Nya di saat Anda membutuhkan? Apakah Anda mengetuk dengan ketekunan di pintu belas kasihan dan bantuan-Nya? Jika kita memperlakukan Allah Bapa kita dengan ketidakpedulian atau kelalaian untuk meminta dengan kepercayaan penuh, kita mungkin kehilangan kesempatan yang telah diberikan kepada kita untuk menerima kasih karunia serta bantuan penuh belas kasihan.

Sebagai penutup, Yesus membuat pernyataan yang mengejutkan: Berapa banyak lagi yang akan diberikan oleh Allah Bapa kita! Tuhan selalu siap untuk memberi kita tidak hanya apa yang kita butuhkan, tetapi lebih dari yang dapat kita harapkan. Dia memberikan Roh Kudus

Nya dengan cuma-cuma agar kita dapat berbagi dalam hidup dan sukacita-Nya yang berlimpah.

Tags

Terkini

Menko Polkam dan PWI Sepakat Jalin Kerja Sama Literasi

Sabtu, 22 November 2025 | 11:01 WIB

Jaksa Agung Ajak Sinergi PWI Pusat

Kamis, 13 November 2025 | 17:36 WIB

PWI Sampaikan Maaf Usai Website Diretas

Rabu, 15 Oktober 2025 | 18:57 WIB

PWI Pusat Cabut Pembekuan PWI Jawa Barat

Jumat, 8 Agustus 2025 | 10:53 WIB

PWI Jabar Tegaskan Tetap Solid Dukung KLB

Sabtu, 12 April 2025 | 22:19 WIB